Harga Cabai Merah Di Pekanbaru Rp 36.000/Kg

id harga cabai, merah di, pekanbaru rp 36000kg

Pekanbaru, 16/11 (ANTARA) - Harga cabai merah sehari menjelang Idul Adha di beberapa pasar Pekanbaru, seperti Pasar Cikpuan, Pasar Senapelan, Pasar Rumbai, Rp36.000 per kilogram, naik dari sebelumnya Rp26.000 per kilogram.

"Harga cabai mencapai puncaknya Rp36.000 per kilogram hari ini," ungkap Sarina pedagang cabai merah di Pasar Senapelan, Selasa.

Ia mengatakan, kenaikan harga cabai saat ini telah terjadi secara bertahap dalam dua pekan ini. Bahkan kenaikan tertinggi pada harga cabai merah terjadi tiga hari terakhir dengan nilai mencapai Rp10.000.

"Hanya dalam tiga hari harga cabai merah naik tajam Rp10.000, dari sebelumnya Rp26.000 menjadi Rp36.000 per kilogram," terangnya.

Johan, pedagang cabai di Pasar Cikpuan juga mengakui hal yang sama.Bahwa ia menyatakan kenikan harga cabai sudah menjadi hal biasa setiap menyambut perayaan hari keagamaan.

"Besok hari raya Idul Adha, jadi harga cabai merah naik," tegasnya.

Menurut dia, kenaikan harga cabai merah semata karena meningkatnya kebutuhan masyarakat akan cabai merah,bukan karena pasokan cabai.

"Sejauh ini pasokan cabai merah yang masuk ke pasar-pasar di Pekanbaru relatif normal, jumlahnya sama dengan hari-hari biasanya, bahkan cenderung meningkat," terangnya tanpa merinci jumlahnya.

Ia menambahkan, naiknya harga cabai merah memang sudah terjadi dari sentra pengiriman cabai, seperti Sumbar, Medan, bahkan Palembang dan Jawa.

"Agen pengiriman cabai menaikkan cabai merah di fakturnya ,sehingga kami pedagang mau tidak mau juga harus menaikan harga eceran,"tegasnya.

Sartini, ibu rumah tangga (35) saat ditemui berbelanja di pasar Rumbai mengaku, sudah tidak heran lagi jika mendengar harga cabai merah naik saat lebaran Haji.Pasalnya sudah biasa,dan lumrah karena kenaikan yang terjadi saat ini tidak begitu besar dan memberatkan seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.

"Kanaikan cabai saat ini masih wajar, tidak begitu memberatkan sebeperti tahun yang sudah-sudah yang mencapai ratusan ribu ," ungkapnya singkat.