Warga Pekanbaru Apresiasi OP Beras Bulog

id warga pekanbaru, apresiasi op, beras bulog

Pekanbaru, 26/12 (ANTARA) - Operasi Pasar Murni yang dilaksanakan oleh Bulog Riau di beberapa pasar tradisional Pekanbaru sejak Jumat (24/12) mendapat apresiasi dari warga miskin setempat dengan banyaknya pembelian untuk kebutuhan sehari-hari mereka.

"Begitu beras bulog dijual di Pasar Agussalim, saya langsung membelinya," ungkap Yus, warga Jalan Agusssalim, Minggu.

Ia mengatakan, gembira dan bersyukur Bulog menjual beras murah. Karena selama ini mereka harus membeli beras dengan harga yang mahal.

"Harganya murah hanya Rp6.300 perkilo, jauh dari harga beras dipasaran," ungkap Yus.

Menurutnya, dengan adanya beras OPM Bulog saat ini karena akan meringankan beban dan biaya hidup hampir separuhnya.

"Beras adalah makanan pokok dan biaya untuk membeli beras lebih besar dari biaya untuk beli lauk pauk, serta biaya lainnya. Kalau sudah ada beras pikiran tenang, kalau tidak ada yang mau dimasak bisa timbul keributan di rumah tangga," terangnya.

Ia dengan kelima anaknya ditambah suami mengaku harus menghabiskan 80 kilogram beras sebulan, jika di hitung dengan harga beras yang mahal saat ini untuk kualitas medium saja Rp8.000, maka keluarganya harus menyediakan biaya sebesar Rp640 ribu perbulan .

"Dengan adanya beras bulog seharga Rp6.300 kami bisa menghemat biaya beli beras sebesar Rp136 ribu," terangnya.

Lain lagi dengan Lisa yang sengaja datang jauh-jauh dari jalan Pangeran, Pekanbaru ke Agussalim hanya untuk mendapatkan 5 kilogram beras Bulog.

"Meski hanya diberi lima kilogram sekali beli beras ini cukup meringankan, dan membantu bagi kami orang kurang mampu," ungkapnya.

Ia mengaku, biasanya harus membayar Rp40.000 untuk nilai yang sama kini cukup dengan Rp31.500. selain itu menurutnya kualitas beras yang di jual Bulog kali ini lumayan bagus jika dibandingkan dengan jatah beras Raskin .

"Beras kali ini agak bersih, bagus dan panjang-panjang persis beras yang biasa dijual di pasar seharga Rp8.000 perkilogram," jelasnya.

Ia berharap OPM seperti ini akan terus berlangung hingga harga beras kembali turun seperti sedia kala, apalagi ditengah melambungnya harga kebutuhan pokok lainya di luar beras .

Ditempat yang sama berbeda Humas Bulog Riau Andi Patris, Minggu mengatakan, jenis beras yang digelontorkan dalam OPM kali ini adalah beras impor asal Vietnam.

"Kualitasnya bagus dan tingkat patahanannya hanya 15 persen, sehingga pasti diminati oleh masyarakat dengan harga yang demikian murah.