Pekanbaru, (ANTARARIAU News) - Warga korban banjir didesa Pawan Kecamatan Rambah, Rokan Hulu (Rohul), Riau saat ini butuh bantuan dari Pemerintah seperti tenda dan makanan, karena sebagian warga yang rumahnya terendam tidak memiliki tempat.
"Mendesak yang dibutuhkan tenda tempat berteduh, karena ada sekitar seratus lebih kepala keluarga yang saat ini mengungsi dan membutuhkan perhatian dan bantuan baik itu makanan dan tempat tinggal," kata Ismed Daulay Kepala Desa Pawan, Senin.
Dikatakan, ada sekitar dua RW yang paling parah dilanda banjir dengan ketinggian air mencapai satu meter, sehingga warga tersebut memilih mengungsi kerumah warga lainnya yang tidak terkena banjir.
"Jadi warga kita ini butuh tempat tinggal sementara seperti tenda, begitu juga dengan makanan, karena mereka tidak bisa kembali kerumahnya untuk memasak makanan," ucap Ismed.
Ismed mengaku hingga saat ini belum ada dari pihak Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu yang turun langsung kelapangan untuk meninjau lokasi dan keadaan warga korban banjir.
"Kita hanya bisa memberikan bantuan seadanya dari beberapa warga yang kbetulan rumahnya tidak terkena banjir, namun yang kita harapkan adanya perhatian dari instansi terkait, untuk meninjau lokasi banjir ini," ujarnya.
Banjir akibat luapan sungai Pawan ini memang sudah menjadi bencana tahunan buat warga Desa Pawan, karena kondisi hutan dihulu sungai tersebut sudah gundul akibat perambahan hutan yang dilakukan oleh beberapa perusahaan yang tidak bertanggung jawab.
"Ini memang sudah menjadi agenda dan derita tahunan warga kita disini, namun untuk tahun ini tidak separah tahun kemaren, namun harapan kita agar Dinas dan Instansi terkait bisa mengantisipasi dini bencana ini, karena yang menjadi korban masyarakat kita sendiri," kata Ismed.
Ismed juga menghimbau agar warga didaerah aliran sungai Pawan tersebut unuk waspada terus, mengantisipasi terjadinya banjir yang lebih besar, mengingat kondisi cuaca saat ini terbialng ekstrim.
"Jadi untuk menghindari adanya korban, maka warga seharusnya bisa lebih waspada dan siaga terus, mengingat ancaman bencana banjir ini akan terus menghantui kita terutama pada musim hujan saat ini," ujarnya.
Pemerintah juga diminta untuk mencari alternatif lain untuk menghindari bencana banjir yang selalu mengancam nyawa warga di daerah aliran sungai Pawan ini.
"Kita harapkan semuanya bisa diatasi, agar bencana banjir yang selalu menimpa Desa Pawan ini tidak terjadi lagi," demikian Ismed Daulay.
Berita Lainnya
BNPB teruskan pencarian korban banjir Sumbar atas permintaan keluarga
20 March 2024 10:13 WIB
Semen Padang kirim TRC dan dirikan Posko Trauma Healing untuk korban banjir Pessel
13 March 2024 15:57 WIB
150 personel cari korban banjir hilang Pesisir Selatan
10 March 2024 13:36 WIB
Mentan Andi Amran bantu sarana pertanian korban banjir di Jateng Rp30 miliar
12 February 2024 15:16 WIB
Pemkab Demak terus berupaya evakuasi korban banjir yang terjebak di rumah
09 February 2024 17:36 WIB
Kasatlantas Polres Rohil bantu korban banjir dan ajak wujudkan pemilu damai
06 February 2024 12:25 WIB
BRK Syariah Pekanbaru Sudirman salurkan korban banjir Rumbai
01 February 2024 16:49 WIB
Perusahaan ini salurkan bantuan untuk korban banjir di Rohul
25 January 2024 16:14 WIB