Pekanbaru - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mencatat sepanjang Februari 2012, beberapa wilayah di Provinsi Riau sempat dilanda empat kali cuaca ekstrem.
Analis BMKG Stasiun Meteorologi Pekanbaru, Slamet Riyadi di Pekanbaru, Senin mengatakan, kejadian cuaca ekstrem pertama terjadi pada tanggal 11 Februari 2012 dimana terjadi peningkatan temperatur suhu udara hingga diatas normal, yakni mencapai 34,2 derajat Celsius di sekitar Kabupaten Indragiri Hilir dan sebagian Kota Pekanbaru. Normalnya suhu udara Riau maksimal 33 derajat Celsius.
Kejadian ekstrem kedua terjadi pada tanggal 12 Februari 2012, dimana curah hujan di Kabupaten Kampar mencapai lebih 50 mm per hari berlanjut hingga tanggal 13 Februari 2012 dengan bergeser ke Kabupaten Rokan Hulu.
Peristiwa ekstrem berikutnya menurut Slamet Riyadi yakni berupa angin kencang dengan kecepatan rata-rata berada diatas 45 kilometer per jam melanda sebagian besar kawasan Kota Pekanbaru.
"Angin kencang diatas normal ini melanda Pekanbaru pada tanggal 22 Februari 2012," kata Slamet.
Prakirawan ini kembali menguraikan, untuk kejadian cuaca ekstrem terakhir yakni berupa asap dan awan tebal yang menutupi sebagian kawasan daratan di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Indragiri Hulu.
"Peristiwa yang menyebabkan terhambatnya jarak pandang manusia hingga berada di bawah satu kilometer ini terjadi di tanggal 26 Februari 2012," demikian Slamet Riyadi.
Berita Lainnya
Warga Pekanbaru Bersiaplah, Empat Februari Akan Diadakan Debat Kandidat Pilkada!
30 January 2017 20:40 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB