Liga Memanas Real Ditahan Valencia

id liga memanas, real ditahan valencia

Liga Memanas Real Ditahan Valencia

Madrid, (AntaraRiau-News) - Valencia membuka lebar peluang perebutan gelar juara ketika tim itu menahan imbang Real Madrid 0-0, pada Senin dinihari waktu Indonesia Barat, yang mempersempit jarak perolehan poin dengan Barcelona sebesar empat poin dengan tujuh pertandingan tersisa di La Liga.

Kiper Vicente Guita adalah pahlawan bagi tim tamu dalam pertempuran tegang di Bernabeu karena dia berkali-kali melakukan penyelamatan yang membuat frustasi Cristiano Ronaldo, Angel Di Maria dan Karim Benzema.

Real, yang akan melawan Barca di Nou Camp pada bulan ini, mengemas 79 poin dari 31 pertandingan, sedangkan Barca mempunyai 75 poin setelah, pada Sabtu, mengalahkan Real Zaragoza 4-1. Valencia berada di posisi ketiga dengan 49 poin.

Juara bertahan Barcelona, yang sedang mengejar empat gelar juara berturut-turut, bisa memotong jarak hingga satu poin jika menang di kandang melawan Getafe pada Selasa, sedangkan Real baru melawan Atletico Madrid pada Rabu.

Anak Asuh Jose Mourinho tersebut pernah memimpin 10 poin dari rival terdekatnya tiga minggu lalu namun terjegal seri secara berturut-turut melawan Malaga dan Villarreal dan terganjal lagi, pada Minggu, melawan permainan Valencia yang bersemangat dan diatur dengan baik.

Ronaldo melesakkan tembakan keras ke namun mengenai tiang gawang di menit kedelapan dan kemudian satu tembakan lagi yang ditepis penjaga gawang 11 menit menjelang akhir babak pertama.

Valencia mempunyai beberapa peluang juga. Sundulan Ricardo Costa di menit ke-25 dan tembakan keras jarak jauh Tino Costa di menit ke-55 mengarah ke gawang Real Madrid, namun berhasil ditepis Iker Casillas, yang juga menahan Jordi Alba lima menit menjelang akhir pertandingan.

Real bermain menyerang di menit-menit terakhir namun belum bisa menemukan jalan untuk menembus benteng Guaita dan sekarang harus menyusun kembali strategi untuk pertandingan yang kemungkinan sulit di Atletico.

Pertandingan tersebut merupakan seri tanpa gol pertama mereka di Bernabeu dalam lebih dari lima tahun terakhir.

"Kami masih mempunyai keuntungan dan kami harus tetap maju," kata pemain tengah Real Xabi Alonso dalam wawancara di televisi.

"Setiap poin itu penting dan sekarang kami difokuskan pada pertandingan berikutnya," kata dia.

Budget Kecil

Di babak pertama, Levante menyalip Malaga ke posisi empat dan mendapat jatah di zona kualifikasi Liga Champion setelah Valdo dan Arouna menyumbangkan gol sehingga menang di kandang 2-0 melawan Atletico.

Klub yang berbasis di Valencia tersebut, yang memberikan kejutan walaupun dengan budget kecil dan pemain-pemain tua, memperoleh 48 poin, selisih satu poin dari rival satu kotanya, Valencia.

Malaga mempunyai 47 poin sebelum tanding di kandang, pada Senin, melawan Racing Santander yang berada di zona degradasi. Jika menang, Malaga akan naik ke posisi tiga klasemen menggantikan Valencia.

Atletico telah bangkit sejak diambil alih oleh pelatih Diego Simeone di awal tahun dan telah lolos ke semi final Liga Eropa.

Akan tetapi, susunan pemainnya tidak menentu dan mereka berada di posisi tujuh, enam poin tertinggal dari Levante serta terancam kehilangan tempat di Liga Champion musim depan.

Pemain bertahan Miranda diusir dari lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua sehingga pemain asal Brazil tersebut tidak bisa bermain melawan Real pada Rabu.

Athletico Bilbao mengakhiri empat kali kekalahan beruntunnya dengan satu hasil imbang ketika sundulan Fernando Llorente di menit ke-47 membawa Bilbao menang di kandang 1-0 atas Sevilla dan mengangkat posisi klub Basque tersebut ke peringkat 11.

Di peringkat tengah yang ketat, jarak enam poin memisahkan Osasuna di peringkat enam dengan 43 poin dan Real Sociedad di peringkat 15 dengan 37 poin.

Pada Sabtu, Barca mengalahkan Real Zaragoza, yang salah satu pemainnya dikeluarkan sesaat sebelum turun minum.

Lionel Messi mencetak dua gol sehingga menobatkan pemain terbaik dunia asal Argentina tersebut menjadi pemain pertama yang mencetak 60 gol dalam satu musim di dunia persepakbolaan Eropa dalam 40 tahun terakhir.

Rekor terakhir diciptakan oleh mantan pemain Bayern Munich, stiker Gerd Mueller yang mencetak 67 gol di musim 1972-1973.