Alhamdulillah...Warga Selamat dari kebakaran

id alhamdulillahwarga selamat, dari kebakaran

Alhamdulillah...Warga Selamat dari kebakaran

Pekanbaru, (AntaraRiau) - Peristiwa kebakaran yang menghanguskan enam rumah dan merusak enam hunian warga lainnya di Jalan Merak, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau, dipastikan tidak menelan korban jiwa.

"Sejauh ini, dari hasil penyelidikan sementara tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah," kata petugas kepolisian setempat yang ditemui di lokasi kebakaran, Rabu siang.

Dikesempatan terpisah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Pekanbaru, Syafril Nawawi menyatakan, pihaknya juga tengah mendata sejumlah korban dalam peristiwa tersebut untuk selanjutnya di serahkan ke Dinas Sosial guna pengalokasian bantuan korban kebakaran.

"Sejauh ini pendataan korban kebakaran masih terus dilakukan oleh petugas," katanya.

Petugas pendata yang ditemui mengatakan, pihaknya telah mendapatkan sejumlah nama korban atas peristiwa kebakaran tersebut, dimana enam diantaranya merupakan penghuni tidak tetap alias ngontrak dan enam lainnya merupakan penghuni tetap atau pemilik rumah yang menjadi korban amukan "si jago merah".

Para korban kebakaran itu yakni, atas nama Muhammad penghuni rumah utama yang berada di bagian depan tepat berhadapan dengan jalan. Kemudian Ridwan, Ujang, Siam, Anto, Erik dan Imis, keenamnya penghunirumah sewaan yang berada di tengah areal.

"Selanjutnya yakni atas nama Samsidul dan Zulkarnain yang kabarnya penghuni rumah bulatan. Sementara tiga korban lainnya masih sedang di data karena ada kekeliruan sebelumnya," kata petugas.

Peristiwa kebakaran di Jalan Merak, Pekanbaru, sebelumnya terjadi pada Rabu siang sekitar pukul 11.45 WIB. Kobaran api terus meluas, hingga akhirnya menghanguskan enam rumah saling berhimpitan dan merusak enam rumah lainnya yang juga berada saling berdekatan.

Meluasnya kebakaran menurut berbagai sumber dan pantauan ANTARA di lokasi kejadian disebabkan kondisi suhu udara yang menyengat ditambah dengan tiupan angin yang cukup kencang. Hal ini yang membuat kobaran api semakin sulit dipadamkan oleh petugas pemadam Pemerintah Kota Pekanbaru yang telah berada di lokasi kebakaran bersama tujuh unit mobil pemadamnnya.

Alhasil, api terus merambat ke sejumlah rumah lainnya. Sumber warga dan petugas kebakaran yang ditemui di lokasi kejadian menyebutkan saat ini api telah menghanguskan enam rumah dalam waktu kurang dari 30 menit dan menyambar atap pada enam rumah lainnya.

Api akhirnya berhasil dipadamnya setelah satu jam berkobar di rumah-rumah warga. Peristiwa ini bahkan sempat menimbulkan kehebohan bagi warga setempat yang berbondong menyaksikan amukan "si jago merah".

***3***

(T.KR-FZR)