EURO: Yunani Capai Perempat Final

id euro yunani, capai perempat final

Warsawa (antarariau) - Kapten veteran Yunani Giorgos Karagounis menghentikan perjalanan Rusia di Piala Eropa 2012 pada Sabtu waktu setempat atau Minggu dinihari WIB, ketika Yunani mampu menang 1-0 dan sekaligus mengantar tim yang tidak diunggulkan ini lolos ke babak perempat final sebagai tim peringkat kedua di Grup A.

Beberapa detik sebelum babak pertama usai, gelandang 35 tahun tersebut mendobrak lini pertahanan Rusia dengan menyambut bola lemparan ke dalam, yang gagal diatasi bek Rusia, Sergei Ignashevich.

Ia kemudian menghindari pemain belakang Rusia lainnya, sebelum melepaskan tembakan mendatar keras melewati kiper Vyacheslav Malafeev.

Sebanyak 4.000 pendukung Yunani di Stadion Warsawa, yang kalah jumlah dibandingkan dengan 20.000 penggemar Rusia, langsung menggila menyambut gol Karagounis yang membuat timnya mengungguli Rusia berdasarkan peraturan "head-to-head" - kedua tim menyelesaikan fase penyisihan grup dengan koleksi empat poin, tertinggal dua poin dari pemuncak grup, Republik Ceko.

Yunani, yang bermain imbang dengan tuan rumah turnamen, Polandia, pada pertandingan pertama dan kemudian kalah 1-2 dari Ceko, terlihat seperti tim yang lebih lapar sejak awal, dan mereka menolak memberikan tiket perempat final secara cuma-cuma kepada Rusia.

Sementara itu Rusia, yang mengalahkan Republik Ceko 4-1 pada pertandingan pembuka mereka, dan kemudian bermain imbang 1-1 dengan Polandia, di mana mereka kehilangan posisi puncak.

Karagounis, yang merupakan anggota tim Yunani yang menjuarai Piala Eropa 2004, dan rekan-rekan setimnya bermain habis-habisan pada pertandingan ini, mereka sepenuhnya sadar bahwa hanya kemenangan yang mampu memperpanjang kiprah mereka di turnamen ini.

Mereka juga berkata bahwa mereka berniat memberikan kebahagian pada negerinya yang tengah dilanda krisis.

Saat pertandingan memasuki menit keenam, Karagounis melepaskan tendangan sudut menuju pada Kostas Katsouranis, dan Dimitris Salpingidis mendapat peluang di depan gawnag yang masih mampu diamankan Malafeev.

Salpingidis telah menjadi pahlawan Yunani sejak, setelah masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti saat turun minum, ia menyamakan kedudukan saat melawan Polandia, di mana pemain sebelumnya dikurangi menjadi 10 orang akibat kartu merah.

Tiga menit berselang, kapten Rusia, Andrei Arshavin, melepaskan umpan silang tertuju pada Alan Dzagoev namun ia gagal menaklukkan kiper Yunani, Michalis Sifakis, yang dimainkan untuk menggantikan Kostas Chalkias, yang cedera saat timnya dikalahkan Ceko.

Dzagoev kembali mencoba melepaskan tembakan semenit kemudian, namun sepakannya melayang di atas mistar gawang, sebelum Aleksandr Kerzhakov melepaskan tembakan melebar.

Rusia terus memperlihatkan kekuatan mereka, menggaris bawahi rentannya Yunani sat mendapat serangan balik.

Namun meski tidak begitu kokoh, barisan pertahanan Yunani tetap solid sampai akhir.

Lima menit sebelum babak pertama usai, Yuri Zhirkov mendapat operan tendangan sudut yang pendek, namun tembakannya melambung di atas mistar.

Dengan tambahan waktu selama dua menit, tembakan Karagounis terjadi beberapa detik sebelum wasit asal Swedia, Jonas Eriksson, meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Setelah kembali dari kamar ganti, kedua tim meneruskan memperlihatkan semangat juang mereka.

Rusia nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-56, namun sepakan Igor Denisov tidak tepat sasaran.

Karagounis harus membayar mahal kartu merah yang diterimanya karena dianggap melakukan diving di dalam kotak penalti Rusia, sehingga dirinya akan absen pada pertandingan perempat final karena ia juga mendapat kartu kuning pada laga melawan Ceko.

Pemain Yunani, Giorgos Tzavellas, hampir menggandakan keunggulan timnya di menit ke-69, namun sepakannya membentur tiang gawang.

Lima menit kemudian, Sifakis melakukan penyelamatan terhadap tembakan Igor Denisov, sedangkan Rusia kembali mengancam pada menit ke-83, ketika Dzagoev menyambut umpan silang Arshavin, namun tembakannya melebar.

Dengan tambahan waktu selama empat menit yang diberikan wasit Eriksson, Rusia bertarung habis-habisan untuk menyelamatkan muka, namun Sifakis kembali mampu menggagalkan upaya Denisov sebelum bola melintasi garis gawang.