EURO: Hancurkan Impian Polandia Ceko Ke Perempat Final

id euro hancurkan, impian polandia, ceko ke, perempat final

Wroclaw (antarariau) - Tuan rumah Polandia tersingkir dari Kejuaraan Eropa, ketika mereka kalah 0-1 dari Republik Ceko di Stadion Municipal pada Sabtu waktu setempat atau Minggu dinihari WIB, dan lawan mereka memuncaki klasemen akhir Grup A.

Petr Jiracek mencetak gol tunggal saat pertandingan tinggal menyisakan waktu 18 menit, sehingga Ceko bisa bergabung dengan Yunani - juara Euro 2004 - melaju ke babak perempat final.

Hanya sedikit pengamat yang memprediksi hasil ini sebelum pertandingan-pertandingan grup ini dimulai, dan bahkan lebih sedikit lagi yang berpikir demikian ketika melihat pertandingan babak pertama di partai ini dan di Warsawa.

Polandia sangat dominan di menit-menit awal pertandingan, namun mereka tidak mampu memaksimalkannya menjadi gol pada 45 menit pertama, dan mereka bermain lebih baik setelah turun minum.

Namun satu kesalahan berharga sangat mahal bagi Polandia, ketika Rafal Murawski mencoba merangsek ke depan dari lapangan tengah, namun ia kehilangan bola dengan sedikitnya pemain yang melapis di belakangnya.

Hasil ini berarti Polandia tidak pernah mencapai fase knock out di Piala Eropa, sedangkan Republik Ceko telah lolos untuk ketiga kalinya dari lima kali partisipasi mereka.

Kewajiban menang bagi tuan rumah membuat mereka melakukan permainan dengan tempo cukup cepat pada setengah jam pertama, sehingga para pendukung Ceko harus melihat pemandangan kurang menyenangkan.

Dua kali pada menit-menit awal pendukung tuan rumah bersorak gembira melihat peluang yang dimiliki timnya, namun bicycle kick Dariusz Dudka dan tendangan bebas Ludovic Obraniak masih membentur jaring samping gawang Ceko.

Ceko berupaya balas menekan, peluang akhirnya berhasil mereka dapatkan melalui umpan silang Theodor Gebre Selassie, tetapi Vaclav Pilar tidak mampu memanfaatkan peluang tersebut.

Umpan tidak akurat dari Jaroslav Plasil dapat diintersep kapten Polandia, Jakub Blaszczykowski, dan ia menyodorkan umpan pada rekan setimnya di Borussia Dortmund, Robert Lewandowski, namun sepakannya masih melebar.

Di saat Polandia mendominasi, pertahanan mereka pun mulai harus bekerja keras, dan tembakan pertama Sebastien Boenisch melebar ketika ia mendapat peluang bagus, sebelum ia memaksa kiper Petr Cech berlari di gawangnya untuk mengamankan bola liar yang dilepaskan dari tembakan voli jarak jauh.

Marcin Wasilewski menyambut umpan silang dari dalam, namun tandukannya dapat ditangkap dengan mudah oleh Cech.

Menjelang akhir babak pertama, kecepatan permainan Polandia - yang kelihatannya diprovokasi oleh sambaran petir - mulai melambat, dan Ceko mulai mampu kembali ke permainan terbaiknya.

Namun tembakan Jiracek yang masih membentur pemain Polandia dan sepakan pelan Pilar tidak membahayakan kiper Przemyslaw Tyton, yang tetap menjadi kiper utama meski Wojciech Szczesny sudah selesai menjalani masa hukuman.

Babak kedua merupakan kebalikan babak pertama, dengan Polandia lebih banyak ditekan, dan Republik Ceko beberapa kali menebar ancaman.

David Limbersky masuk ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan melebar, sebelum Tomas Sivok memenangi tandukan kepala dari tendangan bebas Plasil ke dalam kotak penalti, namun upayanya masih membentur dada Tyton.

Satu gebrakan besar terjadi pada 18 menit menjelang pertandingan usai, ketika Murawski bergerak maju dari lapangan tengah, namun bola kemudian dapat direbut Jiracek.

Ceko melakukan serangan balik dengan situasi tiga lawan tiga, dan Jiracek bertukar operan dengan Milan Baros sebelum berbelok ke dalam dan mengoperkan bola pada Wasilewski yang melepaskan tembakan tanpa mampu dihalau Tyton.

Wasilewski melepaskan sundulan kepala dari dalam kotak penalti, namun bola mendarat di jaring bagian atas gawang, ketika harapan tim tuan rumah akhirnya dapat kembali bangkit.

Michal Kadlec melakukan tendangan terakhir pada pertandingan ini, yang mengamankan tiket lolos bagi Ceko, ketika ia menyundul bola sontekan Blaszczykowski.