Pekanbaru, (antarariau) - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pekanbaru Tampan, Riau, mengusulkan agar sensus pajak juga dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu untuk mengejar target yang ditetapkan.
"Kami mengusulkan sensus juga bisa dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu untuk mengebut sensus pajak," kata Kepala KPP Pekanbaru Tampan, Yunus Darmono, kepada ANTARA di Pekanbaru, Rabu.
Ia menjelaskan KPP Pekanbaru Tampan ditargetkan untuk mendapatkan 15 ribu wajib pajak baru pada program Sensus Pajak Nasional (SPN). Sejak sensus diluncurkan bulan Mei, lanjutnya, baru ada sekitar 3.200 formulir isian sensus yang berhasil didata.
Menurut dia, kendala utama pada sensus pajak di daerah itu saat petugas melakukan sensus di perumahan. Ia mengatakan petugas sensus kesulitan menemui pemilik rumah yang berkompeten untuk mengisi formulir sensus.
"Kalau bisa sensus pajak juga dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu, kemungkinan petugas untuk bertemu pemilik rumah secara langsung akan makin besar," katanya.
Pelaksanaan SPN di Pekanbaru dibagi di dua wilayah, yakni di KPP Pekanbaru Senapelan dan KPP Pekanbaru Tampan. Keduanya ditargetkan bisa mendapatkan 15.000 wajib pajak baru.
Masing-masing KPP di Pekanbaru menerjunkan 20 petugas pajak untuk tiga target dalam program itu, yakni sentra dagang, perkantoran dan sentra perumahan.
"Kami tetap optimis target SPN bisa terpenuhi tepat waktu," katanya.
Sensus Pajak Riau Dikebut
