Pekanbaru, (antarariau) - Pertandingan cabang olahraga sepakbola di PON XVIII Riau harus memainkan pertandingan play off karena masih terdapat sengketa perwakilan Kalimantan antara Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.
"Panitia Pelaksana (panpel) diperintahkan oleh KONI untuk melakukan pertandingan play off antara Kalsel dengan Kaltim," kata Ketua Panpel sepakbola PON XVII Riau, Satar Taher di Pekanbaru, Minggu.
Pertandingan play off itu, menurut Satar dijadwalkan hari Minggu (2/9) pada pukul 14.00 WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.
Sebelumnya, Kalimantan Selatan (Kalsel) sebetulnya telah dinyatakan berada di grup B bersama Riau, Sumatera Barat, dan Jawa Tengah, dalam pencabutan undian. Namun posisi Kalsel digugat oleh Kalimantan Timur (Kaltim) yang juga merasa berhak mewakili Kalimantan karena menang selisih gol pada babak kualifikasi pra PON, namun didiskualifikasi karena gugatan Kalsel yang menggunakan pemain profesional dalam babak kualifikasi.
Gugat menggugat antara dua provinsi bertetangga itu terus terjadi kemudian, dan akhirnya keluar perintah dari Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI) yang memerintahkan panpel untuk menggelar play off antara Kaltim dan Kalsel.
"Kita akomodir keinginan keduanya sesuai perintah KONI karena sama-sama ingin maju, maka untuk menentukan siapa yang berhak maju harus ada pertandingan play off," kata Anggota Tim Pengawas dan Pengarah Komite Olahraga Nasional Indonesia (Wasrah KONI), Mayor Jenderal Suwarno, kepada wartawan, Sabtu malam (1/9).
Menurut Suwarno, pertandingan play off merupakan proses yang harus dihormati oleh kedua provinsi yang sedang bersengketa. Namun PSSI sebagai induk cabang sepakbola tertinggi di Indonesia menyatakan tidak perlu ada play off karena menganggap BAORI adalah organisasi tak jelas.
Berbekal surat yang ditandatangani Sekjen PSSI Tri Gustoro, kubu Kalsel, sejauh ini merasa tidak perlu memenuhi perintah BAORI untuk melakukan play off, namun menurut Suwarno, hal itu bisa dianggap sebagai tindakan walk out, dan tempatnya dapat digeser oleh Kaltim.
Berita Lainnya
BMKG: Gempa tektonik magnitudo 4,7 guncang sebagian wilayah Kalsel dan Kalteng
13 February 2024 10:17 WIB
KLHK jadikan penanganan karhutla di Jambi dan Kalsel sebagai percontohan
25 October 2023 16:41 WIB
Wapres Ma'ruf Amin lakukan kunjungan kerja ke Makassar dan Kalsel
10 April 2023 11:12 WIB
BKSDA Kalsel dan Sahabat Bekantan Indonesia jaga populasi bekantan dengan patroli terpadu
20 December 2022 12:53 WIB
Gawat, ikan dan sungai di Kalsel mengandung mikroplastik
04 September 2022 20:54 WIB
Geopark Meratus Kalsel bernilai ekonomi dan pantas dapatkan pengakuan Unesco
14 October 2021 19:38 WIB
ACT Riau kirim bantuan 9,5 ton untuk Sulbar dan Kalsel
07 February 2021 21:15 WIB
ACT Riau ajak warga bantu korban bencana di Sulbar dan Kalsel
28 January 2021 8:10 WIB