Tingkat Kemiskinan Warga Sumbar Menurun

id tingkat kemiskinan, warga sumbar menurun

Padang, (antarariau) - Tingkat kemiskinan masyarakat di Sumatera Barat menurun rata-rata 0,65 persen per tahun dalam periode 2010 hingga 2012.

Dengan tingkat penurunan rata-rata tersebut, tingkat kemiskinan di Sumbar menurun dari 9,5 persen pada Maret 2010 menjadi 8,19 persen, kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di Padang, Jumat.

Ia merinci, pada Maret 2010 tingkat kemiskinan Sumbar mencapai 9,5 persen lalu dapat diturunkan menjadi 9,45 persen pada Maret 2011 atau menurun 0,5 persen. Kemudian, kondisi pada September 2011 tingkat kemiskinan Sumbar kembali menurun menjadi 8,99 persen.

Data terakhir pada Maret 2012 tingkat kemiskinan Sumbar turun lagi menjadi 8,19 persen atau menurun 0,8 persen dari September 2011, tambahnya.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2015 Sumbar, Pemprov Sumbar menargetkan di 2011 dapat menekan tingkat kemiskinan di daerah ini menjadi 9,1 persen dari total penduduk 4,96 juta jiwa dari 9,54 persen pada 2010 dari total 4,82 juta jiwa penduduk.

Lalu untuk 2012 ditargetkan tingkat kemiskinan dapat ditekan menjadi 8,7 persen dari perkiraan jumlah penduduk 5,03 juta jiwa pada tahun tersebut.

Kemudian di 2013, penduduk miskin ditargetkan ditekan menjadi 8,3 persen dari total perkiraan jumlah penduduk 5,1 juta orang. Lalu di 2014 ditargetkan tingkat kemiskinan 7,9 persen dari perkiraan jumlah penduduk 5,17 juta orang.

Begitu pula untuk 2015 dari perkiraan total penduduk 5,25 juta jiwa ditargetkan tingkat kemiskinan dapat ditekan menjadi 7,5 persen.

Salah satu upaya untuk menekan tingkat kemiskian adalah dengan meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat terhadap product domestik regional bruto (PDRB) yang pada 2011 ditargetkan sebesar Rp8,07 juta.

Pendapatan perkapita juga ditargetkan terus meningkat pada empat tahun berikutnya, yakni untuk 2012 ditarget Rp8,44 juta, 2013 naik menjadi Rp8,85 juta, 2014 kembali meningkat menjadi Rp9,30 juta dan kembali naik pada 2015 menjadi Rp9,82 juta.

Target peningkatan pendapatan perkapita dalam lima tahun tersebut seiring dengan target pertumbuhan PDRB Sumbar dalam 2011-2015 yang juga terus meningkat dari tahun ke tahun.

Untuk 2011, pertumbuhan PDRB Sumbar ditargetkan 5,22 persen, 2012 meningkat menjadi 5,97 persen, 2013 kembali meningkat menjadi 6,33 persen dan 2014 serta 2015 terus naik menjadi 6,64 persen dan 7,04 persen.