Dumai Raup Rp6 Triliun Lebih Dari Bea Ekspor CPO

id dumai raup, rp6 triliun, lebih dari, bea ekspor cpo

Dumai, (antarariau) - Penerimaan bea atas kegiatan ekspor Crude Palm Oil (CPO) di Pelabuhan Dumai, Riau hingga akhir September 2012 sudah terealisasi sebesar Rp6,6 triliun.

Kepala Seksi Penyuluhan Layanan Informasi (PLI) Bea dan Cukai Dumai, Mugi Harjo mengatakan Rabu, pencapaian pungutan bea keluar ini diyakini bisa mencapai target setahun sebesar Rp9,7 triliun.

"Sejauh ini penerimaan keuangan negara sektor pungutan bea keluar lebih banyak dihasilkan dari ekspor CPO dan turunannya, dan kita optimistis target akhir tahun bisa tercapai," katanya.

Target bea keluar tahun ini, lanjutnya mengalami penurunan senilai Rp12 miliar dibanding tahun sebelumnya.

Melihat perkembangan dalam dua tahun terakhir, penerimaan bea keluar hingga September mengalami penurunan pajak dan hanya mampu merealisasikan hampir separuh dari target yang ditetapkan pemerintah.

Penurunan ini disebabkan buah sawit mengalami kemerosotan harga di pasaran.

Dia mengakui, penerimaan bea keluar di tahun sebelumnya juga didukung dari ekspor produk lain seperti ekspor chip atau serbuk kayu, namun sejauh ini masih sangat kecil.

Agar penerimaan tidak terlalu menurun drastis, pihaknya memperketat pengawasan salah satunya dengan cara merantai saluran pipanisasi yang bertujuan mengantisipasi adanya kecurangan dalam kegiatan ekspor CPO dan turunannya.

"Kita sekarang perketat pengawasan dengan mengunci saluran pipa, dan akan dibuka setelah perusahaan menyelesaikan dokumen ekspor dengan tujuan untuk menghindari hilangnya uang negara dari penerimaan bea keluar ini," terangnya.

Penerimaan BC juga bersumber dari bea masuk kegiatan impor barang tertentu dari negara Malaysia dengan beban target ditetapkan sebesar Rp150 miliar.