Pekanbaru (antarariau) - Tunggakan rekening listrik oleh pelanggan PT PLN Wilayah Riau yang terdiri dari kalangan umum, instansi vertikal, pemerintah daerah dan industri hingga pertengahan November 2012 mencapai lebih Rp173,5 miliar.
"Jumlah ini terus meningkat dibandingkan dengan periode sebelumnya dimana jumlah tunggakan pelanggan masih sekitar Rp163 miliar," kata Humas PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Sarno, di Pekanbaru, Senin.
Dia mengatakan, kalangan pelanggan yang menunggak dalam pelunasan tagihan listrik itu tersebar di sejumlah wilayah di Riau. Sarno merincikan, untuk PLN Cabang Kota Dumai yang membawahi beberapa wilayah kabupaten di Pesisir Riau sekitar Rp40,16 miliar.
Sementara untuk PLN Cabang Pekanbaru yang juga membawahi sejumlah wilayah kabupaten lainnya, tercatat sebanyak Rp115,49 miliar tagihan yang belum terlunasi oleh pelanggan.
Sisanya, lanjut dia, tunggakan pelanggan pada kawasan kerja PLN Cabang Rengat dengan jumlah yang menembus angka Rp17,92 miliar.
Sarno menjelaskan, pada akhir masa pembayaran listrik, pelanggan dari kalangan umum atau rumah tangga, pemerintah daerah hingga industri dan instansi vertikal memang kerap molor dalam upaya pelunasan tagihan.
"Sampai saat ini, jumlah setoran rekening listrik pelanggan disetorkan langsung ke rekening penerimaan PLN pusat. Jadi dana setoran dari masyarakat tidak ada yang 'singgah' ke PLN daerah," katanya.
Tugas PLN daerah kata Sarno adalah apabila di batas akhir pembayaran jumlah rekening yang belum dibayar masih tinggi, maka akan diinformasikan ke unit-unit untuk dicari informasi penyebabnya.
" Jika setelah dilakukan penagihan belum terbayar, maka akan dilakukan tindakan kepada pelanggan PLN yang nunggak, yaitu operasi pemutusan listrik eperti yang kami lakukan selama ini," demikian Sarno. ***2*** (T.KR-FZR/B/B008/B008)
Wah... Tunggakan pelanggan PLN Riau tembus Rp173,5 miliar
