Jalan Perbatasan Pekanbaru Jadi Ajang Balap Liar

Pekanbaru, (antarariau.com) - Jalan Kualu Raya yang merupakan perbatasan Kota Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar, Riau, menjadi ajang balapan liar pengendara sepeda motor sehingga mengganggu dan mengancam keselamatan bagi warga yang melintasi kawasan tersebut.

"Bila malam Minggu di jalan Kualu itu sebagai ajang balap liar sepeda motor, maka menimbulkan keresahan bagi warga sekitar," kata Sunaryo (52) penduduk Desa Kualu, Kecamatan Tambang, Kampar ditemui di Pekanbaru, Rabu.

Dia mengatakan, jalan dengan panjang sekitar 3,9 km dengan aspal mulus itu pada malam hari terutama Sabtu adalah tempat adu balap sepeda motor.

Dia mengharapkan agar petugas kepolisian dari Polres Kampar dan Polresta Pekanbaru menertibkan tindakan tersebut tanpa henti.

Bapak tiga anak dan empat cucu asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah itu mengatakan pekan lalu ada seorang warga Kualu korban balap liar sehingga dilarikan ke klinik kesehatan setempat.

Warga yang ditabrak pebalap itu, katanya, mengalami patah kaki dan harus mendapatkan pengobatan alternatif akibat tidak memiliki biaya, sedangkan pengendara sepeda motor kabur.

Beberapa waktu lalu, petugas Polresta Pekanbaru sempat menertibkan pengendara yang adu balap itu, tapi belakangan jumlahnya terus bertambah.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar mengatakan pihaknya telah berupaya maksimal untuk menertibkan dengan melakukan razia, tapi pebalap kembali beraksi setelah petugas lengah.

Sunaryo menambahkan, kawasan tersebut pada malam hari sepi dan jalan lurus serta tidak memiliki lampu penerangan umum, maka dianggap memadai untuk adu balap.

Pendapat serupa juga disampaikan Kandin (38) penduduk jalan Garuda Sakti Pekanbaru bahwa mereka mengharapkan penertiban rutin oleh petugas terhadap arena balap liar itu.

Bila tidak ditertibkan, maka dapat membahayakan keselamatan bagi pengendara yang melintas di jalan Kualu Raya, demikian Kandin.