Ekspor Riau Ke India Meningkat

id ekspor riau, ke india meningkat

Pekanbaru, (antarariau.com) - Ekspor nonmigas dari Provinsi Riau ke India mengalami peningkatan dan kenaikan 114,72 juta dolar AS pada Januari 2013, dan didominasi ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa, nilai ekspor dengan India mengalami kenaikan paling tinggi dari tujuh negara tujuan ekspor yang juta mengalami kenaikan pada awal tahun ini.

Negara lain yang mengalami kenaikan ekspor diantaranya seperti Mesir naik 52,08 juta dolar AS, Pakistan 34,72 juta dolar AS, Malaysia 31,48 juta dolar AS, Italia 16,46 juta dolar AS, dan Kore Selatan 8,28 juta dolar AS.

"Meski begitu ada penurunan ekspor pada awal tahun ini seperti ke Cina turun 105,77 juta dolar AS, dan Belanda 39,92 juta dolar AS," kata Kepala BPS Riau Mawardi Arsyad.

Selama Januari 2013, lanjutnya, ekspor nonmigas dari 10 negara tujuan uma memberikan kontribusi sebesar 79,31 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Riau. Nilai ekspor nonmigas Riau pada Januari mencapai 1,083 miliar dolar AS, atau naik 6,12 persen dibanding ekspor Desember 2012.

Dari 10 negara tujuan utama, lima diantarnaya memberikan kotribusi terbesar yaitu ekspor ke India yang mencapai 307,01 juta dolar AS. Jumlah tersebut memberi kontribusi 28,33 persen dari total ekspor nonmigas.

Negara tujuan kedua yakni Cina mencapai 122,01 juta dolar AS (11,26 persen), Belanda 109,73 juta dolar AS (10,12 persen), Malaysia 102,45 juta dolar AS (9,45 persen) dan Pakistan 61,38 juta dolar AS (5,66 persen).

"Kontribusi kelimanya mencapai 64,83 persen terhadap keseluruhan ekspor nonmigas Riau, sedangkan lima negara lainnya memberi kontribusi sebesar 14,48 persen," ujarnya.

Ia menambahkan, menurut sektor, ekspor hasil pertanian dan industri selama Januari 2013 mengalami kenaikan masing-masing sebesar 421,83 persen dan 21,75 persen.