Bengkalis, (antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, mengharapkan pemerintah pusat membantu penanganan kebakaran hutan dan lahan yang semakin tidak terkendali, dan bahkan meluas ke bagian dalam tanah gambut.
"Penanganannya sekarang sudah di luar batas kemampuan daerah. Salah satu upaya dalam waktu dekat yang dapat dilakukan adalah membuat hujan buatan di lokasi kebakaran terparah, yakni di Kecamatan Bukitbatu," kata Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Bengkalis Herman Mahmud, Rabu di Bengkalis.
Ia mengatakan, Bupati Bengkalis juga sudah mengirimkan surat ke pemerintah pusat supaya ada tindakan bersama mengatasi kebakaran hutandan lahan yang semakin hari makin meluas di Bengkalis yang saat ini sudah mencapai 3.000 ha sejak Maret lalu.
Surat tersebut dialamatkan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Menteri Kehutanan,, dan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat..
Pemkab Bengkalis mengharapkan ada solusi secepat mungkin sebagai. Semoga pemerintah pusat segera merespon," harapnya.
"Menghadapi situasi yang mulai tidak terkendali ini, kita sangat mengharapkan pemerintah pusat turun tangan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan di Bengkalis," kata Herman.
Pihaknya terus berupaya melakukan penanganan, tetapi hasilnya masih jauh dari harapan. Apalagi pantauan BMKG, dalam beberapa hari kedepan diperkirakan tidak akan turun hujan.
"Dikhawatirkan apabila hujan tidak turun-turun, maka seluruh kawasan di Kabupaten Bengkalis akan tertutup asap sehingga warga susah beraktivitas," sebutnya.
Menurutnya dampak kebakaran hutan dan lahan berupa kabut asap tebal yang mencemari udara sudah sangat memprihatinkan. Api tidak lagi menjalar di atas lahan gambut, tetapi juga merembet di dalam tanah gambut tebal.
"Ditambah pula tiupan angin kencang yang selalu berubah-rubah arah membuat api menjalar di dalam lahan terus meluas ke mana-mana," imbuhnya.
Ia mengatakan keterlibatan regu pemadam kebakaran perusahaan swasta di Bukitbatu, BPBD-Damkar Pemprov Riau serta Bengkalis, Masyarakat Peduli Api (MPA) di Bukitbatu, sampai sekarang belum berhasil memadamkan api.
Berita Lainnya
Lepas keberangkatan 68 kafilah, ini pesan Bupati Bengkalis
18 April 2024 19:27 WIB
Kasmarni deklarasikan maju kembali
18 April 2024 19:16 WIB
Pembangunan jembatan Bengkalis-Bukit Batu dimulai dengan pembebasan lahan
17 April 2024 16:43 WIB
Disebut nihil solusi terkait antrean, ini kata Kadishub Bengkalis
15 April 2024 22:03 WIB
Tinjau posko Lebaran, ini pesan Bupati Bengkalis
08 April 2024 21:22 WIB
Festival lampu colok, PUPR Bengkalis tampilkan pola jembatan Pulau Sumatera
06 April 2024 21:48 WIB
Bupati Bengkalis imbau warga tak bakar lahan saat cuaca ekstrim
02 April 2024 19:16 WIB
Safari Ramadhan di Bukit Batu, Bupati minta pembangunan jembatan segera terwujud
01 April 2024 19:58 WIB