Rp20 Miliar Untuk Atasi Asap Riau

id rp20, miliar untuk, atasi asap riau

Pekanbaru, (antarariau.com) - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi menghitung anggaran yang dihabiskan untuk mengatasi kasus kebakaran hutan atau lahan penyebab asap di Riau mencapai Rp20 miliar.

"Dana Rp20 miliar itu untuk seluruh kegiatan mengatasi kebakaran lahan dan asap di Riau. Mulai dari upaya 'modifikasi' hujan buatan hingga pemadaman dengan menggunakan bom air," kata Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Hujan Buatan BPPT Heru Widodo kepada Antara di Posko Satgas Penanggulangan Bencana Asap Provinsi Riau di Pekanbaru, Senin.

Heru mengatakan, beberapa kali upaya hujan buatan telah dilakukan di beberapa wilayah seperti Koda Dumai dan Kabupaten Bengkalis.

Hasilnya, kata dia, telah terjadi hujan ringan di dua wilayah itu, namun kabut asap masih pekat karena kawasan yang terbakar belum seratus persen padam.

Menurut Heru, saat ini kondisi lahan yang terbakar untuk beberapa wilayah kabupaten dan kota di Riau cukup luas, sehingga upaya yang dilukan adalah untuk meminimalisasi.

Saat ini, demikian Heru, perkembangan titik kebakaran lahan di Riau fluktuatif, sehingga pantauan harus rutin dilakukan agar upaya yang dilakukan dapat maksimal.

"Seperti kata Wakil Gubernur Riau (Mambang Mit) kemarin, saat ini Riau telah tanggap darurat. Artinya, kasus kebakaran lahan penyebab asap sudah sangat luar biasa," katanya.

BPPT menurut dia menargetkan waktu selama satu bulan untuk mengatasi persoalan kabut asap, baik dengan cara "memodifikasi" cuaca maupun dengan pemadaman secara langsung.

"Namun tenggang waktu ini tidak pasti, bisa lebih cepat dan bisa lebih lama. Tergantung dukungan cuaca," katanya.

Bahkan menurut dia, dana untuk menanggulangi bencana asap tersebut dimungkinkan bertambah jika tenggang waktunya bertambah.

Kabut asap yang merupakan dampak dari peristiwa kebakaran hutan atau lahan di Riau masih menyelimuti sebagian besar Kota Pekanbaru.

Bahkan aktivitas Bandar Udara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru sempat terganggu dan tutup sementara karena jarak pandang berada di bawah 700 meter.