Anak Pekanbaru Berjualan Masker Selama Liburan

id anak pekanbaru, berjualan masker, selama liburan

Pekanbaru, (antarariau.com) - Sejumlah anak mengisi liburan sekolah dengan menjual masker medis di tepi jalan, saat asap sisa kebakaran pekat menyelimuti Kota Pekanbaru, Selasa.

Yoga, Yogi dan Ilham adalah kakak beradik yang mulai menjual masker bersama ayahnya, Syamsuardi, di Jalan A. Yani di pusat kota Pekanbaru. Mereka mulai berjualan sekitar pukul 06.00 WIB dan dagangan mereka laris manis diserbu warga pengguna jalan.

"Dalam satu jam sudah terjual tiga kotak, artinya sudah 150 masker yang laku," kata Syamsuardi.

Ia mengaku baru satu hari menjual masker setelah asap sisa kebakaran terasa makin pekat menyelimuti "Kota Bertuah" Pekanbaru. Ia mengajak anak-anaknya ikut berjualan karena kebetulan mereka sedang memasuki masa liburan sekolah.

"Daripada mereka bermain saja tidak jelas, lebih baik ikut berjualan," katanya.

Pria yang biasanya berdagang meja di tepi trotoar Jalan A. Yani itu mengaku terinspirasi menjual masker, karena setiap hari banyak pengendara motor memintanya membelikan masker medis di sebuah apotek yang tak jauh dari lokasinya berdagang.

"Setiap hari banyak warga minta saya belikan masker di apotek, lalu saya pikir kenapa tidak menjualnya langsung saja," katanya.

Dengan modal Rp40.000 per kotak berisi 50 masker, ia kemudian menjual masker bewarna hijau itu dengan eceran seharga Rp3.000 per buah.

"Tapi kalau beli dua bisa dapat satu masker Rp2.500," katanya.

Yoga, salah satu anak dari Syamsuardi, mengatakan dirinya senang bisa menbantu ayahnya berjualan masker. Yoga, Yogi dan Ilham menjadi perhatian warga karena dengan mulut tertutup masker, mereka berteriak-teriak sambil melambaikan tangan yang menggemgam puluhan masker di tepi jalan.

"Saya senang tentunya, apalagi kalau jualannya laku seperti ini," kata anak yang berusia 12 tahun itu.