Pekanbaru, (antarariau.com) - Mardirjo (58) alias Klewang, ketua besar geng motor anarkis di Kota Pekanbaru menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa.
Klewang hadir menggunakan kemeja putih dengan paduan celana coklat. Dia tampak lesu di persidangan. "Saya puasa," katanya.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ayu Susanti dalam pembacaan berkas dakwaan mengatakan terdakwa terbukti bersalah melanggar Pasal 170 ayat (1), (2) ke 1 KUHP dan Pasal 169 ayat (1) KUHP.
"Klewang bersama geng motornya melakukan perusakan dan perampasan di sejumlah warnet di Pekanbaru," kata JPU Ayu Susanti.
Klewang disidang atas aksi kekerasan dan perusakan sejumlah warnet di Kota Pekanbaru yang ia lakukan bersama anggota geng motor binaanya seperti, XTC, Sinchan, JRC, Atiet Abang, HRC dan Black Baron.
Ketua Majelis Hakim Reno Listowo mengatakan sidang akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengar keterangan saksi.
Polisi membekuk Klewang pada Mei 2013. Polisi melakukan penangkapan besar-besaran terhadap geng motor anarkis di Pekanbaru, dan berhasil menahan puluhan anggota Klewang. Polisi berhasil menyita dua senjata tajam jenis pedang, sebuah clurit dan satu tombak.
Klewang pada 2010 bersama anaknya yang bernama Bambang Suprianto membentuk geng motor XTC di Pekanbaru. Bambang menjadi Ketua XTC, sedangkan Klewang diangkat sebagai Ketua Besar.
Berita Lainnya
19 anggota geng motor di Semarang diciduk
01 April 2024 3:59 WIB
Sembilan penjahat jalanan diungkap polisi Pekanbaru, enam di antaranya masih bocah
09 October 2023 15:49 WIB
Pria di Pekanbaru ditikam anggota geng motor saat tunggu jemputan
04 September 2023 12:11 WIB
Aksi geng motor didominasi anak di bawah umur, Pengamat: Ingin diakui
06 February 2023 12:12 WIB
IC, Ketua geng motor resahkan warga Pekanbaru jadi buruan polisi
04 February 2023 10:07 WIB
Lagi-lagi didominasi anak di bawah umur, komplotan geng motor di Pekanbaru diringkus
03 February 2023 13:03 WIB
Geng motor resahkan warga Pekanbaru diringkus, ternyata di bawah umur
16 January 2023 18:39 WIB
Polisi buru penyebar hoaks penganiayaan geng motor di Pekanbaru
15 January 2023 13:02 WIB