YLBHI Prediksi Pengaduan Lingkungan Marak 2014

id ylbhi prediksi, pengaduan lingkungan, marak 2014

YLBHI Prediksi Pengaduan Lingkungan Marak 2014

Pekanbaru, 3/10 (antarariau.com) - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Pekanbaru, Riau, memprediksi pengaduan kasus-kasus hukum terhadap pelaku perusak lingkungan akan potensial terjadi sepanjang 2014.

"Pengaduan terhadap kasus ini muncul lebih akibat antara lain meningkatkan kesadaran hukum masyarakat untuk menuntut pelaku dan kerusakan lingkungan berdampak langsung pada masyarakat," kata Mediator YLBHI Pekanbaru Hotman Parulian Siahaan SH di Pekanbaru.

Menurut Hotman, pada 2014 pengaduan kasus-kasus hukum kerusakan lingkungan akan terus meningkat juga akibat pemahaman masyarakat terhadap hak-hak dan kewajibannya di hadapan hukum makin meningkat.

Setelah kesadaran hukum masyarakat meningkat, katanya, kemudian merasakan kerugian akibat rusaknya lingkungan itu pada akhirnya masyarakat tentu ingin melakukan perobahan.

"Apalagi sejumlah penyuluhan hukum atau pelatihan paralegal dan konsultasi hukum gratis yang terus digencarkan oleh YLBHI Pekanbaru hingga masyarakat di pedesaan diyakini akan memicu keberanian masyarakat untuk memperkarakan pelaku perusak lingkungan itu ke meja hijau," katanya.

Selain itu, katanya, YLBHI juga terus melakukan sosialisasi tentang hukum melalui media cetak dan elektronik guna meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap hukum.

Bahkan, katanya, sejak beberapa tahun terakhir YLBHI terus menerima pemagangan mahasiswa fakultas hukum dari sejumlah perguruan tinggi di daerah ini dengan harapan mereka juga bisa mesosialsaisikan hukum pada masyarakat tentunya dimulai dari keluarga terdekat sehingga upaya meningkatkan kesadaran hukum masyarakat makin tercapai.

"Kegiatan ini bagian dari misi YBHI bekerja sama dengan lembaga berjaringan seperti WALHI, dan JIKALAHARI, Riau, guna memberdayakan masyarakat dalam menekan kasus-kasus kerusakan lingkungan," katanya.

Keberadaan YLBHI Pekanbaru, katanya, kini makin diminati apalagi lembaga -- dengan kantor ke15 di Indonesia-- itu masih terus menggalang kerjasama dengan ICW, Fitra, dan YLBHI se-Indonesia.