Selatpanjang, (Antarariau.com) - Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, menurunkan tim ke perairan Kecamatan Rangsang untuk menyelidiki pelaku pencemaran limbah minyak yang dilaporkan nelayan.
"Sudah diturunkan tim bersama ketua perhimpunan nelayan ke perairan Desa Sungai Gayung Kiri, Kecamatan Rangsang. Kita kumpulkan bukti-bukti pencemaran untuk diselidiki siapa pelakunya dan ditindaklanjuti bersama instansi terkait lainnya," kata Kepala BLH Kepulauan Meranti Irmansyah.
Akibat pencemaran itu, alat tangkap nelayan setempat mengalami kerusakan dan tidak bisa digunakan lagi.
Sejak tiga hari terakhir, ungkapnya, limbah berwarna hitam yang diduga limbah minyak mentah berwarna hitam telah mencemari perairan laut dekat Desa Sungai Gayung Kiri Kecamatan Rangsang.
Akibat pencemaran itu, banyak nelayan yang terganggu dalam menangkap ikan dan bahkan tidak bisa melaut.
Misman Paijan, Ketua Kelompok Nelayan Raja Laut, Desa Sungai Gayung Kiri, Kecamatan Rangsang mengatakan, mereka tidak mengetahui dari mana limbah itu berasal.
Namun, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Tanjungbalai Karimun, biasanya limbah itu dibuang dari kapal tanker di perbatasan internasional.
"Kami tidak bisa melacak asal limbah itu, tapi kabarnya limbah itu biasa dibuang oleh kapal tanker di perbatasan laut internasional di Selat Malaka. Sampai saat ini limbah minyak itu masih berserakan di pantai-pantai," katanya lagi.
Akibat dari limbah ini, kata Misman, selain mengganggu aktivitas nelayan, juga dikhawatirkan bisa menyebabkan pohon api-api (mangrove, red) penahan ombak dibibir pantai akan mati.
"Kita khawatir pohon api-api itu mati. Kalau untuk aktivitas nelayan sangat terganggu sekali. Kita harap Pemda dan instansi terkait lainnya cepat menanggulanginya," harap Misman.
Berita Lainnya
Pencemaran limbah minyak di Batam diduga dari kapal terbakar di Perairan Malaysia
03 May 2023 14:39 WIB
Pemerintah akui belum optimal tekan insiden tumpahan minyak di perairan nasional
28 July 2021 15:16 WIB
Limbah minyak cemari pantai Pulau Batam, begini dampaknya ke nelayan
04 January 2021 19:33 WIB
Pencemaran minyak dan limbah berdampak sangat fatal terhadap hasil tangkapan
02 August 2019 13:46 WIB
Chevron komit tuntaskan pembersihan limbah minyak di Tahura Riau
22 May 2019 6:08 WIB
Chevron Bersihkan Tanah Riau Terkontaminasi Minyak Sebelum Kontrak Habis 2021
22 January 2019 17:08 WIB
Chevron Paling Banyak Hasilkan Limbah B3 di Indonesia
22 January 2019 16:06 WIB
BBKSDA Provinsi Riau Awasi Pembersihan Limbah Minyak PLG Minas
21 September 2018 3:55 WIB