Bangkinang, (ANtarariau.com) - Dipenghujung 2013, Hj Eva Yuliana Jefry Noer, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar menghabiskan waktunya mengunjungi warga Kecamatan Tapung Hilir di Desa Kota Garo, Desa Gerbang Sari, Tapung Makmur dan Cinta Damai.
Mulai pukul 07.00 wib, usai menyiapkan segala sesuatu kebutuhan untuk suaminya, Jefry Noer, Bupati Kampar, Eva melaju kencang bersama Ujang supirnya ke Kecamatan Tapung Hilir menempuh perjalanan kurang lebih 1,5 jam, tiba di Desa Kota Garo pukul 08.27 wib.
Ketua DPC Partai Demokrat ini dating bersama anggota partainya, Khairul Azmi alias Migos caleg Dapil 5 nomor urut 6 langsung melihal kondisi dua unit rumah layak huni yang menurut informasi disampaikan masyarakat terbengkalai.
Kemudian perjalanan dilanjut ke Desa Kijang Jaya meninjau SD 009 yang membutuhkan dua local belajar dan satu ruangan kantor. Disana Eva bertemu dengan Ketua Komite SD 009 Ngatman dan masyarakat sekitarnya. Ngatman menyampaikan apa saja yang menjadi kebutuhan di sekolah itu.
Keluar dari lokasi yang menempuh perjalanan jalan rusak dan bonyok itu, Eva menyempatkan diri mampir di Posko Pemenangan Partai Demokrat Kecamatan Tapung Hilir sekedar beramah tamah dengan seluruh anggota partai yang dipimpinnya.
Beberapa saat kemudian, Eva menuju ke Desa Gerbang Sari, menghadiri Pelantikan Badan Perwakilan Desa (BPD) dan peresmian gedung serba guna, sebelum acara dimulai Eva bersama rombongan Camat Tapung Hilir, Mulatua menyambangi pedagang pasar yang kebetulan hari itu adalah hari pasar bagi masyarakat setempat.
Eva sempat berbelanja cabai merah, bawang merah sebanyak 4 kantong kemudian dibagikan kepada ibu-ibu yang sedang berbelanja di sana. Kedatangan Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar ini memang tanpa rencana, hingga membuat masyarakat di pasar itu terkejut dan mendadak berkerumun melihat istri Bupati Kampar ini berbelanja serta berdialog dengan pedagang.
Berdampingan dengan pasar itu ada kebun sayur mayor dan cabai milik masyarakat setempat, Eva pun langsung menuju ke tempat itu, ia katakana, “Teruslah dikembangkan lagi usaha kebun sayur mayor dan cabainya, kan lumayan dapat menambah income masyarakat, ekonomi masyarakat meningkat, “ kata Eva didampingi Kades Gerbang Sari dan Kades Koto Aman, Sofian.
Lepas berjalan kaki berkeliling, Eva kembali menuju lokasi acara untuk meresmikan Gedung serba guna Desa Gerbang Sari dilanjutkan pelantikan BPD. Di dalam ruangan itu sudah menanti ratusan masyarakat mendengarkan pengarahan wakil rakyat itu. Bekerja sambil beribadah, sebelum dimulai acara Eva sudah menyiapkan setumpuk amplop berisi uang untuk diberikan kepada anak yatim piatu. Wakil rakyat itu duduk santai di semen panggung acara sambil memeluk sapa anak yatim dan atau piatu itu yang digendong ibu atau pengasuhnya itu. Satu persatu ia bagikan.
Di tempat itu, Eva disodori setumpuk proposal dari masyarakat meminta pembangunan di wilayah mereka yang diharapkan dapat disampaikan kepada Bupati Kampar. Eva menyambut baik atas semua aspirasi masyarakatnya.
Seharian di sana, Eva kekurangan waktu, hingga ia harus berbagi dengan Camat, Mulatua untuk mewakilinya di Desa Kota Bangun yang menggelar acara adat Batak-Tapanuli, Manortor dalam menyambut tahun baru, bagian budaya desa kota bangun yang setiap tahun menampilkan secara bergiliran adat budaya di desa itu seperti tahun lalu adat Jawa dan tahun ini adat Tapanuli,
Bersamaan waktunya, digelar pula acara Motocross di Desa Cinta Damai yang diwakili oleh Kapolsek Tapung Hilir, AKP Zaki dan Eva meminta kepada Khairul Azmi mewakilinya untuk meninjau lokasi jembatan kayu yang sudah lapuk dan tidak bisa dilalui warga lagi untuk sebagai akses usaha tani, sebab di jembatan itu sudah banyak memakan korban. Kendaraan jatuh ke sungai di sana.
Sampai di Bangkinang Kota, Eva sudah dinanti tugas lain untuk persiapan acara Bupati Kampar dan Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) yang akan melaksanakan iktikaf di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II-B.
Eva sekeluarga, seluruh putra putrinya menghabiskan waktunya menyambut tahun baru hingga dini hari, Rabu (1/1) di LP Bangkinang dibantu pengurus PKK, Yusnani, Emi Jumrah, Susilawati Iskandar menjadi pelayan urusan di dapur menyiapkan dan member makan dan minum seluruh peserta iktikaf pemdakab Kampar itu juga sejumlah warga binaan yang ada di dalam LP itu.
Di belakang masjid Eva tempat iktikaf itu Eva menyiapkan nasi dan lauk pauk sembari menanti Bupati dan rombongan ceramah rohani. Tidak ada kata lelah, bagi Eva Yuliana ia malam itu menjadi pelayan, layaknya pelayan restoran.
Emi Jumrah pengurus PKK Kabupaten Kampar, yang sejak pagi memasak di LP bersama Yusnani dan Susilawati itu mengatakan, “Kami bersama ibu Eva bertahun baru di LP Bangkinang hingga pukul 02.00 wib, “ kata dia.
Berita Lainnya
Wakil Ketua I DPRD Siak hadiri Safari Ramadhan di Selat Guntung
25 March 2024 23:43 WIB
Rapat Bamus dikatakan ilegal, ini tanggapan Waka DPRD Bengkalis
23 September 2023 11:13 WIB
Waka DPRD Riau minta data penerima PKH diperbarui
15 November 2022 7:08 WIB
Waka DPRD Riau tolak rencana kenaikan harga BBM subsidi
23 August 2022 18:53 WIB
Badan Kehormatan tolak laporan AMPR seret nama Waka DPRD Riau
22 April 2022 15:06 WIB
Proyek IPAL di Pekanbaru timbulkan banyak masalah, Waka DPRD Riau meradang
03 November 2021 20:40 WIB
Waka DPRD Riau ingatkan penyaluran beras PPKM harus tepat sasaran
19 July 2021 18:16 WIB
Insentif nakes nunggak tiga bulan, Waka DPRD Riau minta segera cairkan
21 June 2021 20:13 WIB