Pekanbaru, (antarariau.com) - Wali Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Firdaus MT menginstruksikan warganya untuk tetap mewaspadai kabut dan asap karena udara kota kini berada pada indeks yang sangat berbahaya bagi kesehatan, dna bisa merusak sel otak pada janin dan balita.
"Kerusakan sel otak pada janin dan balita berdasarkan rekomendasi para ahli kesehatan di daerah ini, karena itu seluruh ibu hamil dan balita agar tidak beraktifias di luar ruangan atau di luar rumah," kata Firdaus MT di Pekanbaru, Sabtu.
Instruksi tersebut disampaikannya bersamaan diterbitkannya instruksi No 971/Humas/222.C., dan berharap seluruh media cetak dan elektronik serta pengurus masjid, dan mushalla, rumah ibadah dan lainnya agar dapat menginformasikan ini kepada seluruh masyarakat supaya dilaksanakan dengan baik.
Ia mengatakan, bahwa jika terpaksa harus beraktivitas di luar rumah maka warga diminta agar tetap menggunakan masker juga berada di dalam rumah tetap menggunakan masker.
"Seluruh warga Kota Pekanbaru agar sedapat mungkin hindari aktivitas di luar ruangan atau di luar rumah, tetap menggunakan masker baik ketika berada di dalam rumah maupun ketika berada di luar rumah," katanya.
Saat menyampaikan instruksi tersebut, Firdaus didampingi Asisten III Azwan MSi yang juga pelaksana tugas Kepala BLH Pekanbaru, Kabag Humas Ingot Ahmad dan Kabag Protokol Ardiansyah.
Sementara itu Husri, Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru menyebutkan data terbaru korban asap Riau tercatat sebanyak 11.260 kasus ISPA, pneomonia 105 kasus, asma 321 kasus, iritasi mata 83 kasus, dan iritasi kulit 369 kasus.
Berita Lainnya
Walikota Pekanbaru Instruksikan Warganya Waspadai Asap
15 March 2014 15:43 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB