Kadin Riau Ingatkan Dua Jembatan Belum Rampung

id kadin riau, ingatkan dua, jembatan belum rampung

Kadin Riau Ingatkan Dua Jembatan Belum Rampung

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Riau mengingatkan permasalahan dua jembatan yakni Jembatan Siak III dan Jembatan Siak IV hingga kini belum rampung.

"Kita juga meminta sekaligus mengingatkan agar permasalahan yang selama ini belum jelas penyelesaiannya, tetap harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku," kata Ketua Kadin Riau Juni Ardianto Rachman di Pekanbaru, Rabu.

Jembatan Siak III, lanjutnya, secara teknis yang sudah memenuhi syarat dan telah beroperasi, tapi kemudian ditutup karena bangunan jembatan itu dinilai gagal konstruksi atau tak laik yang dapat membahayakan masyarakat pengguna.

Kemudian Jembatan Siak IV yang dana pembangunannya sudah dikeluarkan sekitar Rp437 miliar lebih untuk satu jalan penghubung dan seharusnya kedua jembatan selesai dibangun dengan kapasitas dan kualitas yang jauh lebih baik.

"Kondisi demikian itu dapat dibandingkan dengan pembangunan jembatan Pedamaran I dan Pendamaran II yang terdapat di Kabupaten Rokan Hilir yang jauh lebih panjang dari pembangunan Jembatan Siak IV," katanya.

Pertanggungjawaban pembangunan dua jalan layang yang terdapat di jalan Jenderal Sudirman dan merupakan jalan nasional, sudah sepatutnya tidak membebani anggaran daerah. Tetapi dapat dianggarkan dari dana APBN atau setidaknya "budget sharing".

Dari awal wacana pembangunannya, Kadin Riau telah menentang dalam pengerjaan kedua jalan layang tersebut karena tidak dibuat perencanaannya atau tanpa "Detailed Engineering Design/DED" dan bahkan proyek sudah dikerjakan tanpa dilengkapi gambar bentuk jalan layang.

"Masih banyak pekerjaan rumah yang bermasalah akibat pembangunan proyek-proyek tersebut dan meninggalkan utang APBD Riau seperti venue Pekan Olahraga Nasional, gedung dinas pekerjaan umum dan proyek multiyears lain," ucapnya.

Dinas Pekerjaan Umum Riau menargetkan perbaikan Jembatan Siak III penghubung antara pusat Kota Pekanbaru dengan wilayah Kecamatan Rumbai akan selesai dalam waktu lima bulan terhitung sejak Desember 2013.

"Penutupan sementara sejak tahun lalu dilakukan karena kita sedang perbaiki jembatan. Perbaikan yang dilakukan oleh tim memakan waktu lebih kurang lima bulan, jadi jembatan itu kita tutup," ujar Kadis Pekerjaan Umum Riau, SF Hariyanto.

Jembatan Siak III dibangun dengan dana APBD Riau senilai Rp136 miliar lebih yang diresmikan Gubernur Riau Rusli Zainal pada 3 Desember 2011 dan diberi nama jembatan itu Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzamsyah atau Raja ke-5 dari Kerajaan Siak Sri Indrapura.

Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Riau pada tahun 2013 mengemukaan jembatan tersebut memiliki lendutan yang tidak normal, sehingga pihak kontraktor harus mengganti 19 baja yang menggantung pada Jembatan Siak III.

Kondisinya jembatan itu dinilai mengkhawatirkan dengan permukaan sepanjang 520 meter dengan lebar 11 meter yang melengkung kebawah atau bergeser 50 centimeter dari kondisi semula, padahal jembatan itu baru beroperasi sekitar dua tahun.