Pekanbaru, (Antarariau.com) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru memastikan semua logistik untuk pemilihan presiden (pilpres) 9 Juli 2014 sudah lengkap dan siap didistribusikan setelah melakukan pengepakan.
"Pada Kamis pagi (26/6), surat suara yang kurang sudah sampai. Langsung dilipat sorenya dan malamnya formulir c1 juga sampai, jadi logistik semuanya sudah lengkap," kata Komisioner KPU Pekanbaru Divisi logistik, Arwin.
Saat ini, lanjutnya, pihaknya tinggal melakukan pengepakan disesuaikan dengan Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing. Selanjutnya tiga hari menjelang 9 Juli sudah didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kelurahan.
Setelah sampai di PPS kemudian akan didistribusikan lagi ke TPS. Untuk sementara semua logistik tersebut diinapkan di kantor sekretariat KPU Pekanbaru dengan dijaga oleh pihak kepolisian.
Terkait kotak suara yang tidak ada pengadaannya, ia menegaskan tetap memakai persediaan yang lama. Jumlahnya sesuai dengan jumlah TPS yakni 1.799 kotak.
"Kotaknya satu saja karena berdasarkan ketentuan maksimalnya dua. Namun melihat jumlah pemilih di satu TPS tak ada yang 600, jadi digunakan satu kotak saja. Itu telah dikoordinasikan dengan KPU Provinsi Riau dan disetujui," ujarnya.
Sementara itu, untuk di Riau sendiri saat ini masih terdapat empat kabupaten/kota yang mengalami kekurangan surat suara. Ketua KPU Riau, Nurhamin mengatakan, jumlah kekurangan surat suara Pemilu presiden dan wakil presiden 2014 di Riau mencapai 60 ribu surat suara.
"Jumlah tersebut sudah termasuk dua persen cadangan yang belum sampai di empat kabupaten/kota," jawabnya.
Rinciannya di Kabupaten Indragiri Hilir masih kekurangan sebanyak 22.505 lembar dari 520.505 jumlah DPT, ditambah dua persen, Indragiri Hulu kurang 15.328 lembar. Kabupaten Rokan Hilir kurang 15.363 lembar serta Kota Dumai kurang sebanyak 6.804 surat suara.
KPU Pekanbaru: Logistik Sudah Lengkap
