Antrean Panjang Pemudik Sepeda Motor Di Pelabuhan Merak

id antrean, panjang pemudik, sepeda motor, di pelabuhan merak

 Antrean Panjang Pemudik Sepeda Motor Di Pelabuhan Merak

Merak, (Antarariau.com) - Pemudik bersepeda motor pada Sabtu atau dua hari jelang (H-2) Idul Fitri 1435 Hijriyah mengantre sangat panjang sejak dinihari di dermaga Pelabuhan Merak, Banten, menunggu giliran naik ke atas feri jenis roll on/roll off (Ro-Ro) untuk diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami datang sejak pagi dan kini giliran diseberangkan ke Pelabuhan Bakaheuni, Lampung," kata Sangsang, seorang pengendara motor hendak mudik ke Lampung Utara.

Sangsang, yang berboncengan bersama isteri dan seorang anak balita, mengemukakan bahwa berangkat dari Jakarta pukul 05.30 WIB dan tiba di Pelabuhan Merak 09.00 WIB.

Seperti juga Sangsang, sebagian besar pemudik sepeda motor dari wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan Bogor yang bekerja di pabrik, dan mudik ke beberapa daerah di Provinsi Lampung.

Mereka terlihat berboncengan sambil membawa barang dibungkus kardus.

Sangsang mengemukakan, sudah tiga kali mudik bersepeda motor yang dinilainya lebih santai dan irit biaya.

Selain itu, ia mengemukakan, sepeda motor lebih mudah mengatasi bila terjebak kemacetan karena dapat segera memilih jalan alternatif untuk menghindari kepadatan jalan.

"Kami berangkat pagi, dan biasanya bisa tiba di kampung halaman sore hari sekitar pukul 17.00," katanya.

Hal serupa dikatakan Abdulhadi, pemudik bersepeda motor ke Lampung Selatan. Ia juga menunggu giliran naik ke feri untuk diseberangkan ke Pulau Sumatera.

"Kami berharap penyeberangan Merak-Bakauheni lancar, dan bisa pulang sampai tujuan dengan selamat," kata karyawan pabrik di Balaraja, Tangerang, Banten, itu.

Manajer Usaha PT ASDP Indonesian Ferry Cabang Utama Merak Nana Sutisna mengatakan, pada H-2 Lebaran jumlah pengendara sepeda motor diperkirakan mencapai 20.000 unit yang diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami terus berupaya agar pengendara mobil pribadi dan sepeda motor tidak terjadi penumpukan di dermaga," katanya menambahkan.