Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sebanyak 50 pemudik dilaporkan selamat dari musibah kapal terbakar di perairan Pulau Busung, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
"Kejadiannya pada Sabtu lalu, dan itu merupakan kecelakaan laut pertama pada masa mudik Lebaran tahun ini," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo kepada pers melalui pesan elektronik yang diterima, Minggu siang.
Menurut laporan anggota di lapangan, kata dia, kecelakaan laut terjadi saat mesin "speed boat" yang ditumpangi sekitar 50 penumpang itu terbakar.
"Kejadiannya sekitar pukul 18.30 WIB. Speed boat berpenumpang 50 orang berangkat dari Telaga Punggur, Batam, menuju Indragiri Hilir, Riau," katanya.
Sesampainya di Perairan Pulau Busung, Kabupaten Indragiri Hilir, mesin kapal terbakar, namun dipastikan tidak ada korban jiwa.
"Selanjutnya penumpang di evakuasi ke kapal milik Dorektorat Polisi Perairan (Polair) dan Sat Polair menuju Kota Tembilahan, Indragiri Hilir," katanya.
Guntur mengatakan sejauh ini upaya penyelidikan masih dilakukan termasuk memeriksa nakhoda dan anak buah kapal serta pemiliknya.
Sementara itu, dari Operasi Ketupat 2014 Polda Riau bersama jajaran sejak H-7 hingga H-1 dilaporkan situasi keamanan lalu lintas masih terkendali.
"Selama Operasi Ketupat sepekan ini terjadi 24 kecelakaan lalu lintas," katanya.
Dari sejumlah kecelakaan lalu lintas tersebut, korban meninggal dunia 14 orang, sementara yang mengalami luka bera 20 orang, dan luka ringan 20 orang.
50 Pemudik Selamat dari Kebakaran Kapal di Perairan Inhil
