Bupati Ingatkan Bangun PAUD Berpola Berkeadilan

id bupati ingatkan, bangun paud, berpola berkeadilan

Bupati Ingatkan Bangun PAUD Berpola Berkeadilan

Siakhulu, (Antarariau.com) - Bupati Kampar Jefry Noer memandang pentingnya sebuah penghargaan diberikan kepada para tenaga pendidik PAUD dalam mengembangkan lembaganya dengan azas berkeadilan.

Bupati berharap pengembangan PAUD berazaskan keadilan untuk memacu semangat dan membedakan prestasi terhadap mereka, tidak seperti perlakuan terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS), bekerja tidak bekerja tetap bergaji sama.

"Saya minta bangun PAUD dengan pola berkeadilan, artinya ada perbedaan bagi yang berprestasi, dan banyak berkorban, sebaliknya dikurangi untuk yang tidak baik, atau yang malas-malasan seperti PNS yang tanpa ada penghargaan, sehingga masuk atau tidak masuk kerja tetap terima gaji yang sama," kata Bupati pada pembukaan Jambore Tenaga Pendidik PAUD di Perkampungan Tiga Dara Kubang, Sabtu (16/8/2014) dihadiri Bunda PAUD se- Kabupaten Kampar, Kades, Camat, Kadis,

Ia jelaskan, jangan salah memaknai "berkeadilan", "Artinya berikan sesuai dengan prestasi kerja masing-masing, jangan seperti PNS, masuk tidak masuk kerja, bagus tidak bagusnya hasil kerja tidak ada penghargaan, tetap bergaji sama

Jefry meminta semua menanamkan kekompakan dan bersatu,"Saya yakin PAUD dan semuanya kalau bersatu padu bisa kompak dan jangan suka berghibah (menggunjing) dan memfitnah karena dengan itu tidak akan ada keberhasilan," jelas Pelindung PAUD ini.

Ia sangat berharap prestasi pada pendidik PAUD bukan hanya sebatas mendapatkan penghargaan semata, kalau tanpa hasil nyata tidak akan ada gunanya, maka ia meminta kepada Hj Eva Yuliana, SE, Bunda PAUD Kabupaten Kampar, Kepala Dinas Pendidikan, UPTD dapat meninajau diam-diam, "Seleksi PAUD mana yang bagus, dinilai, yang bagus untuk diberikan perhatian dan diberikan bantuan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dan harus dibedakan yang bagus dengan tidak sebagai stimulan,

Tidak hanya itu, Bupati juga meminta pada camat dan kades melakukan musyawarah dan memperhatikan apa yang akan kita sumbangkan untuk PAUD sebab kata dia, anak-anak adalah penentu generasi dimasa depan, maka sangat tepat mendidik anak dari dini, TK, SD, Insya Allah pada tingkat SMP dan SMA nanti orangtua tidak capek mendidik anak-anak.

Hj Eva Yuliana, SE, Bunda PAUD Kabupaten Kampar, menyampaikan, Pendidikan PAUD harus diberikan utuh dengan penjelasan, sebab daya rekam anak usia dini sangat tinggi. Tiap tahun dan bulanya, perkembanganya luar biasa,

Eva menyampaikan prestasi yang pernah diraih pada tahun 2013 lalu, Kampar jadi juara Umum II tingkat nasional, dan pertama di propinsi,

PAUD Kabupaten Kampar mendukung seluruh program pemerintahan, apalagi pemdakab telah menganggarkn dana Tunjangan transportasi guru PAUD dan ia juga mengingatkan supaya PAUD memasukan 60 persen kurikulum peningkatan akhlak dan moral, kalau tidak, saya tidak yakin apa jadinya generasi 10 tahun mendatang maka sdejak usia dinilah kita terapkan,

Disisi lain Eva mengharapkan supaya Bunda PAUD dan Tenaga Pendidik jangan terfokus pada lomba saja tetapi sambil melihat dan belajar pula ekonomi kerakyatan di lokasi percontohan di Kubang Jaya itu, supaya tidak membiasakan tangan dibawah, tangan diatas lebih mulia," ucapnya.

Eva minta jalinan komunikasi persaudaraan akan menambah ilmu yang luar biasa yang lahir dari berbagai perbedaan, yakin setiap daerah memiliki perbedaan.

Jawahir, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Ketua panitia, menyebutkan tujuan, untuk meningkatkan kompetensi dan dimantapkan dan dapat terpilihnya pendidik terbaik mewakil Kampar di propinsi juga sebagai ajang silaturahmi dengan harapan kegiatan Jambore yang diikuti 483 orang dr 21 kecamatan dapat terbangunnya konsep pendidikan usia dini, memantapkan kurikulum dan bangkitkan jiwa kreasi, jelasnya. (Adv).