Pekanbaru, (Antarariau.com) - Yayasan nirlaba Tanoto Foundation yang memiliki visi menjadi pusat unggulan dalam penanggulangan kemiskinan melalui pendidikan, mengembangkan sistem belajar aktif dan kreatif lebih dari 240 SD Negeri yang tersebar pada tiga provinsi di Sumatera.
Ketiga provinsi itu yakni Sumatera Utara, Riau dan Jambi melalui program Peningkatan Kualitas (Pelita) Pendidikan," kata Board of Trustees Tanoto Foundation Anderson di Pekanbaru Kamis.
Dia mengatakan bermain merupakan kebutuhan bagi anak, karena melalui permainan, anak akan memperoleh pengetahuan yang dapat mengembangkan kemampuan diri.
Anderson yang sehari sebelumnya melakukan kunjungan dan bermain serta membaca bersama para siswa SD Negeri yang berada di Sering Barat, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Menurutnya, salah satu program yang tengah dikembangkan pihaknya pada tingkat sekolah dasar adalah pembelajaran sambil bermain menggunakan buku-buku yang menarik dan kartu permainan untuk meningkatkan minat baca serta pengetahuan anak-anak.
Program yang terintegrasi dan komprehensif tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah melalui pelatihan serta pendampingan guru, agar tercipta perubahan paradigma dalam mengajar secara sistematik.
"Untuk mendukung kegiatan itu, kami mengembangkan perpustakan sekolah. Buku-buku yang ada di perpustakaan tersebut selain buku tetap seperti ensiklopedia, juga dilengkapi buku bergulir dan biasanya diputar di 5 SD terdekat. Agar perpustakaan tetap mendapatkan buku baru, tanpa mengeluarkan dana tambahan," katanya.
Selain itu, lanjutnya, untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, Tanoto Foundation berkontribusi seperti beasiswa kepada 4.200 mahasiswa sarjana dan pascasarjana di 20 perguruan tinggi serta program Pelita Pendidikan di lebih dari 240 sekolah pedesaan.
"Lebih dari 3000 orang guru telah mengikuti program pelatihan yang berkelanjutan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas mereka dalam mengajar. Kami juga telah membuka sejumlah tempat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Sumatera Utara, Riau, Jambi dan Jakarta," ucapnya.
Ketua Pengurus Tanoto Foundation Sihol Aritonang mengatakan dukungan dalam mengentaskan kemiskinan terutama di pedesaan bukan hanya tanggung jawab dari pemerintah semata, tetapi semua pihak termasuk sektor swasta.
Salah satu jalan paling efektif memberantas kemiskinan adalah melalui jalur pendidikan melalui upaya yang terintegrasi antara pendidikan, pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup manusia.
"Tanoto Foundation secara konsisten telah melakukan hal-hal tersebut sejak tahun 1981 dan kita juga terus mendukung program pemerintah," katanya.
Berita Lainnya
Membangun warisan hijau di tengah hutan RAPP dengan 5 prinsip Sukanto Tanoto
26 February 2024 11:59 WIB
Tingkatkan literasi numerasi, Tanoto Foundation gelar pertemuan dengan stakeholder di Riau
23 November 2023 15:47 WIB
Tanoto Foundation Kunjungi SDN 13 dan SMPN I Bangkinang Kota
17 October 2023 23:49 WIB
Ikuti KSM tingkat nasional, siswa sekolah mitra Tanoto Foundation raih prestasi
07 September 2023 12:07 WIB
Meningkatkan minat baca di SD Negeri 27 Bantan Bengkalis
03 September 2023 20:05 WIB
TF bersama BPMP Riau sosialisasikan Rapor Pendidikan di Kampar
03 September 2023 0:27 WIB
Indeks SPM pendidikan Kota Pekanbaru terbaik di Riau
25 August 2023 20:35 WIB
BPMP Riau bersama Tanoto Foundation sosialisasi Rapor Pendidikan di Dumai
24 August 2023 13:49 WIB