Jakarta, (Antarariau.com) - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat mengimbau seluruh media massa memberitakan sidang pembacaan putusan sengketa Pilpres 2014 oleh Mahkamah Konstitusi secara objektif, tanpa eksploitasi demi menjaga situasi dan kondisi masyarakat agar lebih kondusif.
"Sehubungan dengan pembacaan putusan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2014 oleh MK Kamis ini, KPI Pusat mengimbau seluruh lembaga penyiaran menyajikan informasi dan liputan secara objektif dan tanpa eksploitasi demi menjaga situasi dan kondisi masyarakat agar lebih kondusif," kata Ketua KPI Pusat Judhariksawan melalui siaran pers di Jakarta, Kamis malam.
KPI mengimbau kepada seluruh lembaga penyiaran agar turut berperan serta menjaga situasi dan kondisi masyarakat agar lebih kondusif pada sebelum, saat pelaksanaan, dan pascaputusan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2014 oleh MK.
"Suasana kondusif ini bisa dilakukan dengan menyajikan informasi dan liputan secara objektif tanpa eksploitasi yang berlebihan yang mengarah pada provokasi yang dapat dan berpotensi menimbulkan kekisruhan, mengganggu keamanan, dan ketertiban umum," ujar dia.
Judhariksawan mengatakan bahwa KPU mengingatkan hal ini karena berdasarkan UU Penyiaran lembaga penyiaran berkewajiban untuk memperkukuh integrasi nasional.
"Atas kerja sama dan peran serta seluruh lembaga penyiaran dalam upaya menciptakan kondisi yang kondusif diucapkan terima kasih," ujar Judhariksawan.
Sejak Kamis siang, MK membacakan putusan sidang gugatan Pilpres 2014 di Gedung MK, Jakarta. Hingga saat ini proses pembacaan putusan masih berlangsung.
Berita Lainnya
KPI imbau masyarakat untuk tenang saat MK umumkan putusan sengketa Pilpres
26 June 2019 16:53 WIB
KPI Imbau Stasiun Televisi Hormati Ramadhan
24 June 2014 15:25 WIB
BRK Akan Somasi Media Online Beritakan Tidak Berimbang
23 March 2018 16:50 WIB
Media Arab Beritakan Selfie Dan Vlog Raja Salman Di Indonesia
03 March 2017 11:00 WIB
MK gelar sidang putusan dan ketetapan 37 perkara sengketa hasil pilkada hari ini
17 February 2021 10:55 WIB
Empat poin putusan sela MK terkait sengketa hasil Pilkada Rokan Hilir
15 February 2021 18:43 WIB
Merajut kembali baju NKRI usai Pemilu
28 June 2019 18:07 WIB
Kapolres Dumai ajak warga terus jaga kerukunan pascaputusan MK
28 June 2019 15:46 WIB