Tiga Orang Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter Di Sudan Selatan

id tiga, orang tewas, dalam kecelakaan, helikopter di, sudan selatan

 Tiga Orang Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter Di Sudan Selatan

PBB, New York, (Antarariau.com) - Satu helikopter barang milik PBB jatuh pada Selasa (26/8) di bagian utara Sudan Selatan, menewaskan tiga anggota awak dan melukai satu orang lagi, kata seorang juru bicara PBB kepada wartawan di Markas PBB, New York.

"Misi PBB di Sudan Selatan (UNMISS) telah mengkonfirmasi bahwa tiga anggota awak satu helikopter yang dikontrak oleh PBB tewas hari ini, ketika helikopter tersebut jatuh di dekat Bentiu di Negara Bagian Unity," kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric dalam satu taklimat harian.

Satu anggota awak yang selamat telah menerima perawatan dari Medecins Sans Frontieres, organisasi medis internaisonal yang juga disebut Dokter Tanpa Perbatasan di Bentiu, kata Dujarric. Ia menambahkan helikopter barang itu sedang melakukan penerbangan rutin dengan anggota UNMISS ketika kontak dengan helikopter tersebut hilang.

"Misi tersebut baru-baru ini telah melancarkan penyelidikan guna memastikan penyebab kecelakaan," kata juru bicara itu, sebagaimana dikutip Xinhua. "Anggota awak tersebut berkebangsaan Rusia dan helikopter itu dikontrak dari satu perusahaan Rusia."

Menurut satu pernyataan dari UNMISS, helikopter MI-8 yang dikontrak PBB tersebut dan sedang melakukan pengangkutan barang rutin di Negara Bagian Bahr El Ghazal Barat menuju Bentiu kehilangan kontak dengan Misi PBB itu pada pukul 14.28 waktu setempat. Helikopter tersebut jatuh sekitar 10 kilometer di sebelah selatan Bentiu di Negara Bagian Unity.

"Toby Lanzer, petugas yang bertugas di UNMISS, menyampaikan belasungkawanya kepada keluarga korban tewas, dan mengharapkan kesembuhan segera anggota awak yang cedera," kata Dujarric dalam taklimat harian tersebut.

Tahun lalu, satu lagi helikopter PBB jatuh dalam penerbangan dari Sudan Selatan ke Ethiopia, sehingga melukai empat anggota awaknya. Pada 2012, beberapa pria Sudan Selatan menembak jatuh satu helikopter PBB, dan menewaskan semua empat anggota awak berkebangsaan Rusia di dalamnya.