Magelang, (Antarariau.com) - Pemerintah akan memberlakukan akreditasi terhadap seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
"Sebagai salah satu kontak pertama layanan kesehatan, Puskesmas harus bisa lebih bermutu lagi memberikan layanan yang berorientasi pada customer sehingga pasiennya puas," kata Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu.
Ia mengatakan hal tersebut usai menjadi pembicara kunci pada Jambore Pelayanan Prima Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Divisi Regional Jateng dan DIY di Magelang.
Ia menuturkan, pelaksanaannya ada tim yang menyusun dan nanti ada penilainya, apakah sebuah puskesmas itu lulus akreditasi atau tidak.
"Kalau ada yang kurang apa yang harus diperbaiki. Semua ini sifatnya bagaimana perbaikan yang terus-menerus sehingga sedemikian rupa masyarakat puas dengan layanan primer dulu," katanya.
Menurut dia, pelaksanaan akreditasi paling lambat dilakukan pada 2015, sekarang sedang disusun pedomannya.
Menyinggung masalah pembiayaan akreditasi, dia mengatakan, saat ini masih dalam diskusi siapa yang menanggungnya.
"Secara pribadi, saya berkeinginan puskesmas tidak usah membayar. Saya khawatir, apalagi membayar asesor itu bisa menjadi konflik kepentingan. Kalau bisa pemerintah saja yang membayar sehingga tidak ada konflik kepentingan dalam penilaian," katanya.
Ia menuturkan, kalau Puskesmas tidak terakreditasi bisa tidak masuk kontrak dengan BPJS Kesehatan.
Berita Lainnya
Konsumsi suplemen serat tiap hari bisa tingkatkan kognitif pada lansia
18 March 2024 13:00 WIB
BKKBN Perwakilan Riau berupaya bentuk lagi 1.475 pusat data kependudukan tiap desa
17 February 2024 6:26 WIB
Menag Yaqut Cholil perintahkan jajaran pasang ornamen Imlek di tiap Kantor Kemenag
12 February 2024 13:45 WIB
Dua polisi jaga tiap TPS di perbatasan Rohil dan Dumai
12 February 2024 13:07 WIB
Pabrik telah terintegrasi BYD mampu produksi 1.200 mobil listrik tiap hari
23 December 2023 16:11 WIB
Selain potongan 10 persen, M Adil juga minta Rp25 juta ke Kabag Umum tiap dinas ke luar kota
25 October 2023 13:59 WIB
Tak hanya Bripka Andry, personel lain juga serahkan uang ke atasan tiap bulan
06 June 2023 14:48 WIB
Polisi kerahkan sebanyak 80 personel untuk keliling kota Bandung tiap malam cegah begal
26 January 2023 14:17 WIB