Martapura (Antarariau.com) - Kesebelasan Barito Putra kembali gagal meraih poin penuh di kandang sendiri setelah ditahan imbang Semen Padang tanpa gol dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Selatan, Sabtu.
Tim berjuluk Laskar Antasari itu gagal menutup pertandingan kandang terakhir musim kompetisi 2013/2014 dengan poin penuh atas tamunya dari Kota Padang yang menempati urutan dua klasemen LSI Grup Barat.
Namun, meskipun belum meraih hasil positif di pertandingan kandang yang disaksikan ribuan pendukung fanatiknya, Barito Putra yang menempati posisi ke tujuh tetap lolos dan tidak terdegradasi dari kompetisi LSI.
Pertandingan yang dipimpin wasit Novari Ikhsan berlangsung dalam tempo cepat, dan Barito yang ditahan imbang Gresik United pada Sabtu (16/8), tampil menyerang.
Sejak menit awal, anak-anak asuhan Salahuddin itu menjalankan strategi menyerang ke jantung pertahanan Semen Padang yang dikawal Eka Ramdani dan kawan-kawannya.
Meskipun sempat beberapa kali menciptakan peluang, namun anak-anak Barito gagal menyarangkan gol sehingga babak pertama berakhir dengan kedudukan imbang tanpa gol bagi kedua tim.
Memasuki babak kedua, Salahuddin memasukkan dua penyerang yakni Rizki Mirjamah dan Yongki Ariwibowo untuk menekan pertahanan Semen Padang.
Namun, serangan anak-anak Barito yang dimotori Mekan Nasyrov tidak satu pun yang membuahkan gol, sehingga kedudukan tetap imbang tanpa gol hingga wasit meniup pluit panjang tanda pertandingan berakhir.
Pelatih Barito Putra Salahuddin mengatakan, penyelesaian akhir yang kurang tenang membuat Barito gagal meraih poin penuh sehingga tetap bercokol di peringkat tujuh klasemen sementara LSI.
"Tim sebenarnya sudah fokus berlatih selama satu minggu terakhir menjelang laga. Namun penyelesaian akhir yang masih kurang tenang sehingga gagal mencetak gol dan meraih kemenangan," ujarnya.
Pelatih Semen Padang, Jafri Sastra bersyukur atas satu poin yang diraih anak asuhnya sehingga tetap berada di peringkat dua klasemen sementara LSI musim 2013/2014 yang segera berakhir dalam waktu dekat.
"Kami instruksikan anak-anak memanfaatkan serangan balik dan sudah jalan intruksi, tetapi pertahanan Barito juga kuat sehingga tidak bisa ditembus. Namun, kami bersyukur atas satu poin," katanya.
Berita Lainnya
Film "Keluar Main 1994" bisa jadi pilihan tontonan isi libur Lebaran
09 April 2024 15:11 WIB
Film "Keluar Main 1994" mengangkat cerita konflik keluarga
26 March 2024 15:28 WIB
Akui main kurang tenang, Gregoria terhenti di babak 16 besar India Open
18 January 2024 13:13 WIB
Niken Anjani main film aksi perdana dalam film "13 Bom Di Jakarta"
22 December 2023 12:16 WIB
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina batasi jam main "game" anak
17 October 2023 12:57 WIB
Sriwijaya FC akan main lebih argesif saat hadapi PSPS Riau
08 October 2023 6:32 WIB
Main di film tema pemilu, Ibnu Jamil akui senang dengan dunia politik
16 September 2023 9:34 WIB
Prawira bertekad untuk main lebih baik pada gim kedua final IBL
21 July 2023 10:14 WIB