Pemkab Bengkalis Sosialisasikan Program Kampung Iklim

id pemkab bengkalis, sosialisasikan program, kampung iklim

Pemkab Bengkalis Sosialisasikan Program Kampung Iklim

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Riau, menyosialisasikan program "Kampung Iklim" untuk mendorong masyarakat melakukan peningkatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan perubahan emisi gas rumah kaca.

Kegiatan ini dilaksanakan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bengkalis dan terakhir dilakukan di Kecamatan Bukit Batu pada Kamis (4/9).

"Kegiatan sosialisasi tersebut dipusatkan di Desa Sepahat," kata Kepala Bidang Pemantauan dan Pemulihan BLH Bengkalis Feni Hafzan kepada pers lewat pesan elektronik.

Ia menjelaskan, kegiatan itu dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2012 tentang Program Kampung Iklim.

Feni mengatakan lagi, program ini mendorong masyarakat untuk melakukan peningkatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan perubahan emisi gas rumah kaca serta memberikan penghargaan terhadap upaya-upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang telah dilaksanakan di tingkat lokal sesuai dengan kondisi wilayah.

Ia mengatakan, sebagai negara kepulauan, Indonesia merupakan wilayah yang cukup rentan terhadap isu pemanasan global dan perubahan iklim.

Untuk itu, katanya, diharapkan setiap orang baik secara individu, maupun komunal dapat mengambil sikap dalam menghadapi kedua isu tersebut.

"Berkenaan dengan ini, Pemerintah Indonesia telah menetapkan target dan berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon sebesar 26 persen pada tahun 2020. Aksi ini adalah sebuah kepedulian dan komitmen sebagai upaya mitigasi terhadap perubahan iklim global yang semakin dirasakan dampak negatifnya," katanya.

Feni mengatakan, kegiatan ini hendaknya direspons baik oleh semua pihak.

Pada sisi lain, katanya, hendaknya semua pihak juga melakukan upaya perlindungan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup.

"Semua pihak diharapkan memiliki pemahaman dan kepedulian terhadap upaya-upaya perlindungan lingkungan," katanya.