Legislator: Perbaikan Jalan Riau Prioritas Tingkatkan Ekonomi

id , legislator perbaikan, jalan riau, prioritas tingkatkan ekonomi

  Legislator: Perbaikan Jalan Riau Prioritas Tingkatkan Ekonomi



Pekanbaru, (Antarariau.com) - Perbaikan dan pembangunan jalan lintas penghubung antar daerah di Provinsi Riau harus menjadi prioritas sebagai landasan membangun dan meningkatkan perekonomian rakyat, demikian anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Riau Syamsurizal.

"Sejauh ini masih banyak program pembangunan di Riau yang harus dimaksimalkan, salah satunya adalah terkait kerusakan jalan-jalan berstatus provinsi dan nasional," kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Syamsurizal kepada Antara di Pekanbaru, Minggu.

Menurut dia, eksekutif harus dapat melihat perkembangan isu dan laporan keluhan masyarakat.

"Keluhatan yang utama itu adalah terkait infrastruktur jalan yang memang akan mempengaruhi segala sektor termasuk perekonomian masyarakat," katanya.

Sampai saat ini, demikian Syamsurizal, di Riau masih banyak jalan-jalan lintas penghubung antar daerah dalam provinsi yang dalam kondisi sangat memprihatinkan.

Salah satunya menurut dia, adalah jalan lintas yang menghubungkan beberapa kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu.

"Semisal jalan Dalu-dalu-Mahato, sampai saat ini belum juga diaspal. Padahal ada lebih 150 ribu jiwa yang menetap di daerah itu. Ini juga harus menjadi prioritas karena mereka juga masyarakat yang harusnya berhak mendapatkan fasilitas terutama akses jalan yang bagus," kata dia.

Menurut catatan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, pada 2013 ada sepanjang 23.733 kilometer jalan di berbagai wilayah kabupaten/kota, dimana sepanjang 8.069,22 km atau 34 persen di antaranya mengalami kerusakan ringan, sedang, dan berat dengan kondisi memprihatinkan.

"Kerusakan jalan tersebut antara lain akibat dilalui kendaraan bermuatan berat. Nah ini juga harus diatur bagaimana kendaraan berat harus diberikan jalan khusus agar tidak merusak badan jalan utama," katanya.

Menurut data Direktorat Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan pada 2010, dari 23.733 kilometer total panjang jalan di Riau, tercatat 34 persen dalam keadaan rusak sedang, ringan dan berat.

Dari total panjang jalan itu sebesar 82 persen merupakan jalan kabupaten dan kota, sedangkan 13 persen jalan provinsi, dan sisanya jalan negara atau berstatus nasional.

Sementara itu jalan yang telah diaspal beton sekitar 39 persen, dan sisanya berupa jalan kerikil serta jalan yang masih diwarnai lapisan tanah.

Sementara itu jalan negara yang baik mencapai 28 persen dan jalan kabupaten/ kota yang dalam keadaan baik 32 persen.