Masyarakat Minta HGU Kebun Sawit TBS Diukur Ulang

id masyarakat minta, hgu kebun, sawit tbs, diukur ulang

Masyarakat Minta HGU Kebun Sawit TBS Diukur Ulang

Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Warga masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau meminta pemerintah segera mengukur ulang luas Hak Guna Usaha milik perusahaan perkebunan Sawit Tri Bakti Sarimas (TBS) yang sudah lama beraktivitas di daerah itu.

"Kami berharap pengukuran ulang dilakukan, karena selama ini ada indikasi kelebihan HGU bahkan areal lahannya sudah diluar perbatasan dengan lahan masyarakat," kata warga Kuantan Singingi, Hendri dan Gusrion mewakili masyarakat di Teluk Kuantan, Kamis.

Ia mengatakan, puluhan tahun berinvestasi di bidang perkebunan tentunya akan terjadi perluasan lahan secara ilegal yang justru dapat merugikan daerah, sementara selama ini kontribusi perusahaan TBS ini sangat kurang, bahkan program Corporate Sosial Responsibility (CSR) hampit tidak ada dengan masyarakat setempat.

PT TBS yang juga dikenal arogan dan sangat mengecewakan masyarakat. Di kebun milik perusahaan juga ada aktivitas Penambang Emas Tanpa Izin hingga merambah ke kebun inti.

"Aktivitas penambangan itu justru dinilai dingin pihak perusahaan, keacuhan perusahaan tersebut sudah berlangsung lama hingga ratusan hektare lahan porak poranda," sebutnya.

Berbagai permasalahan di areal PT TBS telah mengakibatkan terjadinya adu domba antara warga dengan aparat hingga kerap terjadi konflik.

Humas Perusahaan TBS Aripin dijumpai di kantor TBS Kuantan Singingi mengatakan, kerusakan lahan akibat PETI sangat mengkhawatirkan jika dibiarkan maka perusahaan akan tutup, hingga pihak manajeman PT TBS melakukan sejumlah program agar usaha ilegal tersebut berhenti.

Salah satu upaya adalah dengan mengabulkan proposal kegiatan aparat TNI di areal kebun HGU PT TBS yang dipakai oleh warga untuk beroperasi PETI, ini adalah siasat untuk menghentikan aktivitas penambangan.

"Pihak keamanan dikerahkan untuk melakukan penghijauan, selain itu kurangnya kepedulian dari pihak kepolisian selama ini," sebutnya dengan tegas.

Sebagai perusahaan besar PT TBS siap untuk hengkang dari Kuansing jika masyarakat meminta dan pemerintah daerah kurang respon sehingga perusahaan terus merugi, karena PT TBS sudah sulit menghentikan aktivitas penambangan.