Kabut Asap Riau Mulai Kurang

id kabut, asap riau, mulai kurang

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau dan sempat mengkhawatirkan warga sejak beberapa waktu belakangan ini sudah mulai berkurang, kata Asisten I Pemprov Riau Kasiarudin di Pekanbaru, Jumat.

Merujuk pada laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukan kabut Riau sudah mulai tidak ada," katanya kepada wartawan.

Dia menyatakan, Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) hari ini juga berada pada kondisi standar atau sedang.

"Pada Kamis (18/9) ISPU di beberapa wilayah di Riau memang menunjukan kondisi tidak sehat," katanya.

Menurut dia, kabut asap yang terjadi di Riau juga disebabkan pengaruh angin yang membawa asap dari beberapa wilayah lain seperti Sumatera Selatan dan Jambi.

"Untuk titik panas di Riau hari ini, BMKG juga menunjukan tidak ada, bahkan di Sumatra sudah kosong," katanya.

Saat ini, lanjutnya, Pemerintah Provinsi Riau juga sudah memiliki tim untuk menangani hal tersebut melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Mereka sudah terbentuk sejak beberapa waktu lalu dan setiap hari terus melakukan rapat serta ada laporannya," katanya.

Sebelumnya, kabut asap yang menyelimuti sejumlah wilayah di Riau berasal dari beberapa titik panas di Pulau Sumatera.

Berdasarkan data BMKG Stasiun Pekanbaru menyebutkan jumlah titik panas di Pulau Sumatera berjumlah 329 titik yang tersebar di beberapa provinsi seperti Sumatera Selatan 218 titik, Jambi 49 titik dan Riau 29 titik.

Hampir seluruh kabupaten kota di Riau udaranya sudah kategori tidak sehat. Bahkan hanya sedikit Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) menunjukkan kualitas sedang dan rata-rata sudah memasuki kategori tidak sehat hingga berbahaya.

Pantauan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Riau juga sempat menunjukan kualitas udara di Kandis, Kabupaten Bengkalis sebesar 473 polutan standar indeks (psi), Perawang, Kabupaten Siak 274 psi, Rumbai, Kota Pekanbaru 190 psi, Petapahan, Kabupaten Kampar 153 psi dan Kota Dumai 89 psi. (KR-NTY).