Jakarta, (Antarariau.com) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) minta bank-bank besar atau bank kategori BUKU III dan BUKU IV untuk menghentikan perang suku bunga deposito.
"OJK sedang mendalami dan sekaligus minta industri jangan sampai masuk trap persaingan suku bunga deposito karena dipicu oleh perilaku deposan besar," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad saat ditemui di Gedung Soemitro, Jakarta, Jumat.
Muliaman menuturkan, perang suku bunga tersebut sudah tidak sehat karena beberapa bank besar memberikan suku bunga deposito di atas tingkat bunga penjaminan LPS atau di atas 7,75 persen.
"Masa ada suku bunga deposito sebulan 11 persen dengan di atas Rp2 miliar. Saya minta bank-bank itu untuk hentikan hal itu," ujar Muliaman.
Perang suku bunga simpanan memang diakibatkan oleh sejumlah pemicu, salah satunya yakni terbatasnya likuiditas di industri perbankan, dan dikhawatirkan menimbulkan persaingan yang tidak sehat.
"Pemicunya bisa macam-macam, tiba tiba ada keperluan atau DPK (dana pihak ketiga) turun lalu ada kewajiban jatuh tempo yang dipenuhi, lalu kemudian getok tular. Efek domino yang menurut saya mirip terjadi pada beberapa tahun lalu. Ini perlu menjadi perhatian," ujar Muliaman.
Namun, di antara sejumlah bank besar tersebut, dalam sebulan terakhir ada yang justru menurunkan suku bunga seperti Bank Mandiri dan Bank BCA.
Mandiri menurunkan suku bunga deposito 25 basis poin dari 6,25 persen menjadi 6 persen. Sedangkan BCA menurunkan suku bunga deposito sebesar 0,75 persen dari 9,25 persen menjadi 8,5 persen.
"Sekarang kan sudah mulai longgar. Ada bank yang sudah turunkan. Saya ingin mereka lebih sustain. Makanya ini kan hanya berlaku di Bank BUKU III dan BUKU IV yang berhubungan dengan bank besar," ujar Muliaman.
Berita Lainnya
Wabup Bengkalis minta bank permudah masyarakat dalam peminjaman modal
18 December 2023 17:49 WIB
Investasi bodong menjamur, legislator minta OJK edukasi masyarakat
13 February 2022 21:19 WIB
Nasabah minta OJK untuk ambil tindakan terkait PKPU Kresna Life
17 December 2020 15:19 WIB
Nasabah minta PT Minna Padi untuk segera bayarkan dana hasil likuidasi
15 August 2020 12:53 WIB
OJK minta BRK segera serahkan berkas calon Dirut
06 February 2020 13:10 WIB
Gubernur Riau minta OJK gandeng Cyber Polri tertibkan pinjaman uang daring
29 July 2019 16:30 WIB
Satgas waspada investasi minta warga Riau waspadai Fintek
02 May 2019 15:38 WIB
OJK Riau Minta Perbankan Kendalikan NPL Kredit UMKM
27 September 2014 16:49 WIB