Gerilyawan Tewaskan Empat Orang Di Pakistan

id gerilyawan tewaskan, empat orang, di pakistan

Peshawar, Pakistan, (Antarariau.com) - Para gerilyawan menyerang satu pos pemeriksaan di Pakistan barat laut Senin dan menembak mati empat orang termasuk tiga polisi, kata polisi.

Insiden itu terjadi di Kota Hangu, 120 kilometer (74 mil) barat daya Peshawar, ibu kota Provinsi Khyber Pakhtunkhwa.

"Setidaknya empat gerilyawan mengendarai mobil berhenti di satu pos pemeriksaan polisi dan tiga dari mereka melepaskan tembakan menewaskan tiga polisi dan seorang pejalan kaki," kata Kepala Kepolisian Kabupaten itu Anwar Saeed Kundi kepada AFP.

Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu sejauh ini, tetapi kelompok Taliban telah mengobarkan perang terhadap negara di barat laut yang bergolak, menargetkan instalasi pemerintah dan membunuh warga sipil serta aparat keamanan.

Secara terpisah, dua tentara tewas dan lainnya luka-luka oleh bom yang menargetkan konvoi militer di daerah Speenwam di perbatasan antara Wilayah Suku Waziristan Utara dan kota Bannu, Sabtu, kata para pejabat keamanan.

Pakistan mulai menekan, tindakan yang lama ditunggu-tunggu untuk membersihkan basis gerilyawan dari Waziristan Utara, yang berbatasan dengan Afghanistan, pada Juni setelah serangan berdarah di Bandara Karachi yang akhirnya menenggelamkan pembicaraan damai yang goyah dengan pemberontak.

Serangan udara, artileri, mortir dan pasukan darat telah digunakan untuk merebut kembali wilayah di distrik itu, yang telah menjadi surga persembunyian bagi para pejuang Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) dan kelompok-kelompok pejuang lainnya.

Daerah suku semi-otonomi di perbatasan Afghanistan itu telah selama bertahun-tahun menjadi persembunyian militan Islam dari semua garis - termasuk Al-Qaida dan TTP, serta pejuang asing seperti dari Uzbek dan Uighur.

Washington menekan Islamabad selama bertahun-tahun untuk mengambil tindakan keras menghapus suaka pemberontak di Waziristan Utara, yang militan telah gunakan untuk meluncurkan serangan-serangan terhadap pasukan NATO di Afghanistan.

Militer Pakistan mengatakan telah menewaskan lebih dari seribu gerilyawan dan kehilangan 86 tentara sejak awal operasi, demikian AFP melaporkan.