Kebakaran Hanguskan Rumah Bertingkat Di Kawasan Padat

id kebakaran, hanguskan rumah, bertingkat di, kawasan padat

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Peristiwa kebakaran menghanguskan satu unit rumah bertingkat di kawasan padat, Jalan Semangka, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa, pukul 14.00 WIB.

"Kami melihat api awalnya di belakang rumah kemudian membesar hingga ke lantai atas rumah," kata Efendy (32), warga tetangga rumah mewah yang hangus itu saat ditemui di lokasi kejadian.

Sejumlah tetangga sekitar lainnya mengatakan pemilik rumah adalah Yeni, seorang pengusaha yang ketika kejadian sedang tidak di rumah.

"Kabarnya dia (Yeni) pergi ke Jakarta bersama keluarga. Tidak ada orang di rumah itu," kata Zein (40), saksi peristiwa itu.

Hasil pantauan, rumah besar dengan tekstur minimalis berukiran khas Melayu itu telah hangus, sebagian bangunan juga runtuh akibat dilalap api.

Api terlihat membakar mulai dari bangunan lantai dasar mulai dari dapur hingga ruang tamu dan menjalar ke bagian atas bangunan dan telah meruntuhkan sebagian besar atap.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran tampak terus berupaya memadamkan api yang tersisa, membakar sebagian kayu-kayu tiang penyangga rumah dan atap yang tersisa.

Seluruh perkakas rumah tangga termasuk perabotan juga turut terbakar, tidak banyak barang berharga yang berhasil diselamatkan warga.

Ratusan warga terlihat berbondong menyaksikan peristiwa kebakaran itu sehingga menyulitkan petugas dalam upaya pemadaman.

"Terlebih akses jalan masuk ke rumah yang terbakar ini cukup sulit dan jalannya sempit," kata Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru, Zul Azmi yang ditemui di lokasi kejadian.

Dia mengatakan, pihaknya mendatangkan sembilan unit mobil pemadam dari kantor pusat dan juga yang mangkal di tiap kantor kecamatan.

"Kami datangkan kekuatan penuh untuk mengatasi kebakaran ini akar tidak menjalar ke rumah-rumah lainnya. Upaya yang dilakukan harus cepat karena daerah ini padat, rumah-rumah saling berhimpitan," katanya.

Juga terlihat satu unit mobil penyemprot air (water cannon) milik Kepolisian Resor Kota Pekanbaru membantu upaya pemadaman.

Menurut dia upaya yang dilakukan telah berhasil, karena api tidak merambat ke rumah-rumah lainnya yang berjarak dekat.

"Tapi api masih ada dan pemadaman akan dilakukan beberapa waktu ke depan hingga benar-benar padam. Bangunan sepertinya akan diruntuhkan," katanya.

Selain petugas pemadam, juga terlihat sejumlah personel kepolisian yang membantu dalam mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

"Ada cukup banyak anggota yang kami terjunkan untuk membantu petugas pemadam kebakaran bekerja," kata Kapolsek Sukajadi, Kompol Zurinis, di lokasi kejadian.

Ia mengatakan, sejauh ini belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut.

"Tidak ada korban jiwa, karena rumahnya kosong. Pemilik rumah katanya sedang pergi ke Jakarta," kata dia.

Anggota TNI juga terlihat mengatur warga yang sibuk menyaksikan upaya oleh petugas dinas pemadam kebakaran.

Dia meminta warga untuk berada di luar pagar rumah cluster tersebut agar tidak terjadi insiden yang dapat melukai atau bahkan menimbulkan korban jiwa.

Petugas TNI berpakaian dinas itu kemudian menutup pagar rumah setinggi 1,5 meter dan kemudian petugas pemadam dapat melakukan tindakan dengan leluasa.

Hingga satu jam upaya pemadaman, api masih terlihat membakar sejumlah bagian rumah. Petugas yang berani bahkan masuk ke bagian ruang tengah bangunan meski sebagian telah runtuh dan kayu-kayu penyangga atap berjatuhan telah jadi arang.