Pekanbaru, 22/10 (Antarariau.com) - Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyatakan pihaknya siap memberikan dukungan terhadap upaya Real Estate Indonesia dalam pengembangan pembangunan perumahan.
Dalam sambutannya pada Musyawarah Daerah Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (REI) Riau di Pekanbaru, Rabu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, potensi investasi perumahan di provinsi tersebut cukup besar.
Menurut dia, beberapa area strategis yang ada di daerah tersebut tidak hanya memberikan potensi ekonomi yang sangat besar, melainkan juga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarat Riau.
Salah satu potensi tersebut adalah dalam pengembangan perumahan. "Jangan sampai peluang ini hanya dilewatkan begitu saja," katanya.
Dalam kesempatan itu, Arsyadjuliandi Rachman juga berbicara soal kebijakan dan strategi pembangunan perumahan dan permukiman di Provinsi Riau. Untuk itu, dia menyambut baik dan memberikan apreasiasi kepada pengurus REI, khususnya di Riau.
Di sisi lain, Pemerintah Provinsi Riau, menurut Andi, sapaan Arsyadjuliandi, saat ini juga fokus untuk pengembangan pembangunan ke daerah pesisir. Hal ini karena potensi pesisir Riau juga besar.
"Letak daerah kita sangat strategis dan punya dua wilayah potensi besar meliputi darat dan pesisir," katanya.
Menurut dia, potensi wilayah pesisir ini sebenarnya tidak kalah dengan daratan. Hanya saja di kawasan itu dinilai masih minim infrastruktur.
"Kami mendorong investasi ke pesisir karena potensinya sangat besar dan saat ini sudah ada bebarapa daerah yang kemajuannya hampir sama dengan Pulau Batam," jelasnya.
Untuk merealisasikan hal tersebut, pemprov akan membangun infrastruktur yang baik, salah satunya berupa jembatan sebagi penghubung.
Dalam hal ini, pemerintah daerah juga berharap ada aliran dana bantuan dari anggaran pusat atau APBN.
Sementara itu, Real Estat Indonesia (REI) mendorong Pemerintah untuk memikirkan pembangunan daerah atau kota baru untuk alternatif dalam mengantisipasi kepadatan penduduk.
"Kami mesti melirik kawasan lain. saat ini memang terjadi urbanisasi yang cukup tinggi," kata Edi Husi dari DPP REI.
Menurut dia, masyarakat desa banyak yang melirik dan pindah ke kota besar karena menilai di sana lebih menjanjikan, terutama bagi para pencari kerja.
"Ini susah dihindari, untuk itu kita berharap ada kota lain yang tumbuh di samping yang lama terus maju," katanya.
Dia juga berharap pemerintah bisa memberikan subsidi untuk mendapatkan rumah yang sifatnya vertikal dengan biaya lebih murah.
Berita Lainnya
Pemprov DKI catat seribu lebih pendatang baru tiba di Jakarta usai arus balik
23 April 2024 14:52 WIB
Pemprov Riau-PTPN IV Regional III selaraskan program
21 April 2024 17:07 WIB
Relokasi guru PPPK Pemprov Riau tak dipungut biaya
20 April 2024 16:07 WIB
PT Freeport Indonesia setor Rp3,35 triliun kepada Pemprov Papua Tengah
17 April 2024 16:12 WIB
Di Kuansing, Asisten I Pemprov Riau ajak menabung di BRK Syariah
01 April 2024 13:45 WIB
Pemprov Riau salurkan berbagai bantuan ramadhan di Kepulauan Meranti
31 March 2024 7:21 WIB
Direksi BRK Syariah lanjutkan safari Ramadhan bersama Pemprov Kepri ke Karimun
28 March 2024 10:16 WIB
BRK Syariah dan Pemprov salurkan bantuan pembangunan masjid di Desa Semunai
27 March 2024 10:25 WIB