Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Pekanbaru, Provinsi Riau, kembali menyalurkan beasiswa zakat profesi guru kepada 200 pelajar kurang mampu di wilayahnya.
"Ini salah satu upaya kita meringankan dan membantu kesulitan para anak kita yang bersekolah," kata Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, di Pekanbaru, Jumat.
Menurut dia, untuk gelombang kali ini ada 200 anak sekolah dari tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas yang berhak mendapat bantuan beasiswa.
"Mereka ada yang mendapatkan beasiswa permanen ada yang satu tahun, tergantung kriteria Dinas Pendidikan," terang dia.
Untuk nilai beasiswa juga di bedakan besarannya tergantung jenjang pendidikan, SD nilainya Rp750 ribu per triwulan, SMP Rp1.000.000 dan SMA Rp1.250.000.
Dia menerangkan dana beasiswa tersebut di dapat dari Zakat Profesi guru se- kota Pekanbaru yang tiap bulannya di bayarkan.
Guru yang di kenaikan zakat profesi disini adalah mereka yang sudah golongan III ke atas. Tiap bulannya di potong sebesar 2,5 persen dari total penghasilan.
"Mereka yang menerima adalah siswa dari masyarakat tidak mampu," kata dia.
Zakat profesi, terang dia di kumpulkan tiap bulannya dari para guru yang dianggap sudah mapan. Dari total zakat tersebut penggunaannya dibagi kepada dua pengelola, sebesar 60 persen di kelola oleh Dinas Pendidikan, dan 40 persen di kelola oleh Badan Amil Zakat (BAZ).
"Dari 60 persen dana zakat oleh Disdik peruntukannya dibagi untuk beberapa program, beasiswa, bantuan modal, sembako, dan kesehatan," kata dia.
Bersamaan dengan program zakat ini, dia mengucapkan terima kasih kepada para guru yang mau membayarkan. Karena hingga kini secara keseluruhan potensi zakat sudah terserap 90 persen.
"Sementara untuk bantuan beasiswa memang belum maksimal, karena masih dilakukan bergilir sesuai kemampuan dana," kata dia.
Pekanbaru Salurkan 200 Beasiswa Zakat Profesi Guru
