Pekanbaru, (Antarariau.com) - Fraksi PDIP DPRD Riau menegaskan kedatangan Presiden Joko Widodo yang direncanakan Rabu (26/11) di provinsi yang dijuluki "bumi lancang kuning" tidak ada kaitan dengan urusan partai tetapi murni tugas kenegaraan.
"Sampai saat ini belum ada agenda partai selama Jokowi di Riau. Presiden ke sini secara umum adalah untuk bertemu masyarakat dalam tugas kenegaraan, bukan urusan partai," kata Penasehat Fraksi PDIP DPRD Riau, Manahara Manurung di Pekanbaru, Selasa.
Menurutnya, Jokowi ke Riau untuk melihat bagaimana keadaan sebenarnya terutama masalah kehutanan yang menyebabkan kebakaran. urusan dengan partai dirasa tidak mungkin karena kader yang bergabung dalam kabinet pun tidak menjabat di kepengurusan partai.
"Ya tidak ada komunikasi soal partai, menteri kan juga tidak boleh menjabat di partai sehingga tidak ada kemungkinan agenda partai di Riau," jelasnya
Ditanyakan apakah juga dikomunikasikan soal Kongres Nasional PDIP yang berkemungkinan dilakukan pada tahun depan, Manahara juga menyatakan tidak ada akan mengagendakan pembicaraan itu pada kunjungan Jokowi di Riau.
Kepala Biro Humas Sekertaris Daerah Provinsi Riau, Yoserizal mengatakan Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke Riau pada Rabu (26/11) untuk melihat penangganan kebakaran hutan dan lahan di provinsi itu dalam 17 tahun terakhir.
"Begitu tiba di Lapangan Udara (Lanud) Roesmin Noerjadin pukul 12.00 Wib, Pak Jokowi dijadwalkan langsung terbang dengan menumpangi helikopter menuju Sungai Tohor, Kabupaten Kepulauan Meranti. Di tempat itu, Presiden akan berdialog dengan warga di Meranti," ucapnya.
Setelah itu, dia berujar, Presiden kembali ke Lanud Roesmin Noerjadin yang berada di Kota Pekanbaru dengan melewati Pulau Padang di Kabupaten Kepulauan Meranti, kemudian Cagar Biosfer Giam Siak Kecil di Kabupaten Bengkalis dan Taman Nasional Teso Nilo di Kabupaten Pelalawan.
"Setelah tiba di Pekanbaru, Presiden tidak langsung terbang ke Jakarta. Tetapi, Presiden akan blusukan terlebih dahulu ke Pasar Bawah," ujarnya.
PDIP: Jokowi di Riau Bukan Urusan Partai
