Podsi Tunda Ikut Kejurnas Karena Atlet Tenggelam

id podsi tunda, ikut kejurnas, karena atlet tenggelam

Podsi Tunda Ikut Kejurnas Karena Atlet Tenggelam

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Provinsi Riau memutuskan menunda keberangkatan setelah seorang atlet dayung Rubi Adriani meninggal dunia akibat tenggelam saat latihan di Sungai Siak Pekanbaru.

"Tim atlet akan diberangkatkan bersamaan dengan pelaksanan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Dayung yakni 29 November di Makassar, Sulawesi Selatan atau ditunda sehari dari jadwal sebelumnya yakni 28 November," kata Ketua Umum PODSI Riau, Sanusi Anwar, Kamis.

Rubi Adriani seorang atlet dayung Provinsi Riau yang dinyatakan hilang ketika kayak yang digunakan untuk latihan terbalik akibat terempas gelombang Sungai Siak sejak Selasa (25/11) pagi akhirnya ditemukan pada Rabu (26/11) pukul 15.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban ditemukan sekitar lima kilometer dari lokasi pertama dinyatakan hilang," kata Kepala Sub Seksi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Pekanbaru, Abdul Malik.

Ia mengatakan, jasad korban ditemukan mengapung setelah kapal tongkang yang bersandar di Pelabuhan Caltex PT Raja Garuda Mas (RGM), Rumbai, Pekanbaru digeser.

"Kemungkinan jasad korban terjebak di bawah tongkang tersebut sehingga pencarian kemarin tidak ada hasil," katanya.

Kejadian tenggelamnya Rubi Adriani itu berawal pada Selasa (25/11) pukul 09.25 WIB, ketika itu para atlet yang akan disiapkan untuk kejuaraan nasional (kejurnas) itu sedang melakukan latihan di lokasi kejadian.

Ketika itu menurut informasi dari Basarnas, ada empat kayak yang sedang latihan, namun tiba-tiba kapal feri melintas di lokasi latihan dengan cepat sehingga menimbulkan ombak yang mengakibatkan salah satu kayak terbalik.

Ketika itu dikabarkan ada dua orang yang sempat tenggelam, namun satu atas nama Winda (20), atlet asal Kuantan Singingi berhasil diselamatkan.

Sementara seorang atlet lagi atas nama Rubi Adriani, warga asal Tanjung Pinang, dinyatakan hilang lebih 24 jam sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Sanusi Anwar menyatakan belasungkawa atas meninggalnya Rubi Adriani atlet Dayung Riau yang direkrut dari Tanjung Pinang, Kepulauan Riau itu.

Berkaitan dengan kemunduran jadwal keberangkatan menuju lokasi Kejurnas, dia mengatakan tidak akan terlalu banyak mempengaruhi atlet dayung Riau, karena mereka selama ini sudah melakukan latihan secara intensif.