Pasir Pengaraian, (Antarariau.com) - Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 017 Kecamatan Kepenuhan Desa Sei Mandian kembali aktif melakukan proses belajar mengajar seperi biasanya.
"Ini hari pertama mereka belajar kembali setelah diliburkan," kata kepala sekolah SDN 017 kecamatan setempat, Misnu Purba, Kamis.
Sebelumnya SDN 017 ini merupakan salah satu sekolah yang terkena dampak banjir dan telah diliburkan selama seminggu, karena kondisi dari ruang belajar yang biasanya digunakan tergenang air dan akses jalan menuju sekolah mereka juga terendam banjir.
"Untuk saat ini halaman sekolah mulai kering dari rendaman banjir," jelasnya.
Dia mengungkapkan bahwa banjir yang berlangsung lebih kurang selama satu minggu menyebabkan siswa banyak ketinggalan pelajaran,dan hal tersebut mengharuskan siswa dan guru berupaya mengejar ketertinggalan itu.
"Meski sekolah sudah mulai aktif dengan proses belajar, masih ada sebagian siswa yang libur," ujar dia.
Dia mengimbau agar seluruh siswa tidak menambah hari libur, karena saat ini kondisi sekolah dan akses jalan sudah mulai dapat digunakan seperti biasa dan tidak terendam banjir lagi.
Sementara itu, salah seorang siswa Rifki, mengaku merasa sangat senang terkait diliburkannya kegiatan sekolah sejak seminggu yang lalu.
"Tetapi, bisa bersekolah kembali, ini yang lebih menyenangkan," ucapnya.
Bencana banjir yang terjadi secara menyeluruh di wilayah Kabupaten Rohul sejak beberapa pecan lalu, tidak hanya menyebabkan terendamnya sejumlah sekolah, tetapi juga ikut merendam pemukiman warga, ladang, lahan pertanian, dan ratusan hektar perkebunan.
Namun untuk saat ini, kondisi banjir dibeberapa desa dan kecamatan sudah mulai surut dan sebagian dari warga sudah dapat melakukan aktifitas mereka kembali seperti biasa.
Siswa SDN Rohul Kembali Bersekolah
