Demokrat Dumai Umumkan 10 Nama Cawako

id demokrat dumai, umumkan 10, nama cawako

Demokrat Dumai Umumkan 10 Nama Cawako

Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Partai Demokrat Dumai Riau mengumumkan 10 besar nama tokoh daerah yang telah dijaring untuk diunggulkan maju sebagai wali kota dalam pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2015.

Ketua Tim Tujuh Penjaringan Calon Wali Kota dari DPC Demokrat Dumai Hariadi Suparlan mengatakan, 10 nama tersebut telah dievaluasi dan dinilai layak untuk disiapkan tampil dalam helat Pilkada mendatang.

"Dari belasan nama yang masuk diusulkan masyarakat, kita menetapkan sepuluh orang yang dinilai layak untuk dijual dalam perhelatan pilkada mendatang," katanya kepada pers, Kamis.

Dia menyebutkan, 10 nama tersebut merupakan tokoh daerah yang berkecimpung dari berbagai latar belakang, yaitu, politisi partai politik, mantan birokrat, akademisi muda dan pejabat incumbent.

Nama politisi partai politik yang terjaring adalah, dari PDIP A Tito Gito, Abdul Kasim dan Sunaryo dari PAN, Agus Widayat dan Zulkifli AS dari Nasdem serta Zulkifli Ahad dari Golkar.

Dari mantan birokrat diantaranya, Asmirin Usman yang pernah menjabat Sekda Kabupaten Rokan Hilir, Wan Syamsir Yus mantan Sekda Kota Dumai, dan ditambah kalangan akademisi muda Muhammad Ikhsan.

"Wali Kota Dumai Khairul Anwar juga termasuk sepuluh nama yang diusulkan masyarakat untuk tampil dan melanjutkan kepemimpinan di daerah," sebutnya.

Dia menambahkan, tim selanjutnya melakukan evaluasi untuk menentukan bakal calon resmi yang akan diusung partai politik yang memiliki keterwakilan dua kader di kursi legislatif Dumai.

Penjaringan calon wali Kota Dumai ini dilakukan Partai Demokrat dengan menerima masukan dan usulan dari masyarakat umum secara terbuka dan luas selama sebulan terakhir.

Disamping itu, parpol bentukan Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono itu juga intens melakukan komunikasi politik dengan sejumlah pimpinan partai terkait pencalonan wali kota periode 2015-2020 tersebut.

Ketua DPC Demokrat Dumai Eko Suharjo menyampaikan, dibukanya penjaringan calon wali kota secara terbuka dan umum ini merupakan salah satu upaya partai untuk menentukan tokoh yang layak, berkapasitas dan dikenal oleh banyak masyarakat luas.

"Demokrat sangat terbuka menerima masukan dan usulan dari masyarakat terhadap calon wali kota yang diinginkan asal sesuai dengan persyaratan yang sudah ditetapkan," tambah dia.