Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Provinsi Riau menyatakan dalam 24 jam terakhir titik panas (hotspot) di daratan Provinsi Riau menurun jumlahnya.
"Tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB, hanya ada tiga titik panas di Riau seluruhnya di Kabupaten Bengkalis," kata Analis BMKG Stasiun Pekanbaru Bibin Sulianto lewat sambungan telepon, Sabtu.
Menurut dia, itu merupakan hasil pendeteksian Satelit Modis menggunakan sensor Terra dan Aqua.
Dibandingkan dengan hari sebelumnya, Jumat (23/1) pada waktu yang sama, jumlahnya cenderung menurun.
"Kemarin pukul 05.00 WIB satelit merekam sepuluh titik panas di Riau. Satu titik di Kabupaten Indragiri Hilir dan satu lagi berada di Pelalawan. Sementara di Bengkalis ada delapan titik," katanya.
Kemunculan "hotspot" di berbagai wilayah Provinsi Riau menurut catatan BMKG Stasiun Pekanbaru telah berlangsung sejak dua pekan terakhir.
Jumlahnya cenderung meningkat namun menurut analis belum memicu terjadinya kemunculan kabut asap.
"Biasanya asap baru terjadi ketika titik panas mencapai ratusan titik. Saat ini masih kurang dari sepuluh titik setiap harinya," katanya.
Bibin mengatakan, titik panas yang patut diindikasi sebagai peristiwa kebakaran hutan dan lahan terjadi akibat suhu udara yang panas pada waktu siang.
Hal itu terbukti, kebakaran lahan telah terjadi di beberapa wiayah seperti Kabupaten Bengkalis dan Indragiri Hilir.
Upaya cepat pemerintah daerah dibantu dengan Masyarakat Peduli Api (MPA) juga telah berhasil memadamkan titik kebakaran lahan itu.
Berita Lainnya
BMKG: Jumlah titik panas di Kaltim terpantau turun dari 383 menjadi 202
19 April 2024 13:49 WIB
BMKG temukan 167 titik panas tersebar di Kalimantan Timur
15 April 2024 13:04 WIB
124 titik panas terdeteksi di Riau
25 March 2024 5:11 WIB
Ada 99 titik panas di Riau
23 March 2024 11:15 WIB
119 titik panas terdeteksi di Pulau Sumatera, 51 di Riau
18 March 2024 18:03 WIB
BMKG deteksi 101 titik panas tersebar di Kalimantan Timur
23 February 2024 15:42 WIB
BMKG temukan 25 titik panas tersebar di Kalimatan Timur
17 February 2024 13:12 WIB
BMKG Stasiun Balikpapan deteksi titik panas di Kaltim bertambah jadi 121
01 February 2024 13:41 WIB