Pelalawan, (Antarariau.com) - Asian Agri Learning Institute (AALI) yang telah berdiri 5 Januari 2002 telah melahirkan sebanyak 1.499 orang sumber daya manusia (SDM) handal dalam menangani berbagai masalah perkebunan kelapa sawit.
Melalui program lembaga itu, perusahaan telah konsisten menyiapkan calon planter handal melalui program reguler untuk graduate trainee dan program penyegaran baik managerial, leadership, technical serta mendesain dan melaksanakan program pengembangan khusus bagi karyawan non pelatihan.
"Komitmen untuk menyelenggarakan program yang terarah, terstruktur dan berkesinambungan. Kami juga konsisten menyiapkan calon planter yang handal melalui program reguler," papar Training Manager Asian Agri Learning Institute, Supriadi pekan ini.
Dia mengatakan, sebuah pencapaian pada tahun 2007, AAALI berhasil menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9000:2008 yang disertifikasi oleh Sucofindo.
Lembaga itu dinyatakan "sangat berkompeten" melaksanakan program untuk planter, berdasarkan audit kurikulum dari Institute Pertanian Bogor, Universitas Gajah Mada, Universitas Brawijaya dan Universitas Sumatera Utara.
"Pada mula-mula AALI bernama Training Centre Buatan atau di kenal TC Buatan. Seiring dengan perkembangan perusahaan dan tantangan untuk semakin meningkatkan kualitas serta kuantitas program, pada tahun 2005 TC Buatan berubah menjadi AAALI," ungkapnya.
Suwarno Sun, Talent Management Asian Agri menyatakan kedepan pelatihan AAALI akan mendukung proyek-proyek pengembangan sumber daya manusia baik secara internal maupun eksternal dalam rangka meningkatkan kompetensi karyawan demi kesinambungan perusahaan.
"Human capital yang berpotensi akan menciptakan manajemen yang professional, sehat dan menguntungkan bagi perusahaan itu sendiri," ucapnya.
Media Relation Asian Agri, Lidya Veronica Ginting mengatakan lembaga itu menjadi bagian terpenting perusahaan karena fungsi dan perannya secara umum untuk pengembangan dan pembangunan sumber daya manusi.
Disisi lain, lanjut dia, AALI dapat menumbuhkan rasa memiliki antara sesama karyawan terhadap perusahaan itu sendiri.
"Sehingga kemajuan dan perkembang perusahaan serta karyawan senantiasa bermanfaat bagi kedua belah pihak. Dalam arti kata luas ini juga merupakan sumbangsih perusahaan bagi bangsa dan negara," ujarnya. (rilis)
Asian Agri Lahirkan 1.499 SDM Handal
