Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengeluarkan peringatan untuk seluruh Dinas Kesehatan tiap kabupaten/kota di Riau agar segera menarik peredaran apel Granny Smith dan Gala yang diduga mengandung bakteri berbahaya jenis Listeria Monocytogenes.
"Apel asal Amerika ini sangat berbahaya jika dikonsumsi secara terus menerus dan harus ditarik dari peredarannya," kata Kepada Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin kepada pers lewat sambungan telepon, Kamis.
Zainal mengatakan, pihaknya sempat mendapat informasi jenis apel tersebut sempat beredar di wilayah Kota Pekanbaru dan beberapa wilayah kabupaten di Riau lainnya.
"Saya berharap seluruh dinas kesehatan di tingkat kabupaten/kota dapat berkoordinasi dengan instansi atau lembaga lain untuk segera melakukan penarikan apel jenis ini. Jangan beredar lama karena berbahaya," katanya.
Selain dinkes kabupaten/kota, lanjut dia, pihaknya juga menyurati seluruh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kabupaten/kota dan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru.
"Disperindag dan BBPOM diharapkan dapat bersama-sama melakukan razia ke sejumlah supermarket dan swalayan di mal-mal untuk mencari jenis apel tersebut dan menariknya dari pasaran," kata dia.
Dari informasi sebelumnya, apel asal Amerika itu diduga mengandung bakteri Listeria Monocytogenes, bakteri yang juga ditemukan dalam apel-apel produksi California tahun lalu. Bakteri itu dilaporkan juga telah mengakibatkan tujuh manusia meninggal dunia.
Berita Lainnya
BKKBN Provinsi Riau dorong 362 PKB optimalkan input data keluarga
20 April 2024 11:53 WIB
Timnas basket U-18 putri kembali jalani TC di Bali pada 29 April
20 April 2024 11:44 WIB
Arab kecam ketidakmampuan Dewan Keamanan PBB keluarkan resolusi untuk Palestina
20 April 2024 11:34 WIB
Pokemon resmi keluarkan edisi khusus batik di Indonesia
20 April 2024 11:16 WIB
YLKI nyatakan belum ada keluhan isi daya kendaraan listrik selama Lebaran 2024
20 April 2024 11:04 WIB
Farhan nilai program makan siang gratis perlu dipercepat atasi dampak geopolitik
20 April 2024 10:56 WIB
Politik kemarin, dari aksi damai di depan MK hingga perpindahan ASN ke IKN
20 April 2024 10:44 WIB
Pertamina dan perusahaan migas asal Italia Eni SpA teken kerja sama pengelolaan hulu migas
20 April 2024 10:24 WIB