Bulog Divre Riau Siap Lakukan Operasi Pasar

id bulog divre, riau siap, lakukan operasi pasar

Bulog Divre Riau Siap Lakukan Operasi Pasar

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) menyatakan siap melakukan operasi pasar jika dibutuhkan demi menstabilkan harga beras di wilayah Provinsi Riau.

"Kami siap melakukan operasi pasar untuk menekan harga beras di pasaran. Kami masih menunggu konfirmasi dari pemerintah daerah terkait pelaksanaannya," ujar Kepala Bulog Divre Riau Kepri Faruq Octobri Qomary di Pekanbaru, Rabu.

Dia mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah mendapat informasi dari pusat atau Bulog dan kementerian terkait tentang instruksi untuk pelaksanaan operasi pasar, sehinggga Bulog Divre Riau dan Kepri sudah siap kapan saja dilakukkan.

Sebelumnya Bulog Divre Riau dan Kepri sudah terlebih dulu melaksanakan upaya menstabilkan harga beras di pasaran melalui "Bulogmart" yang dilakukan di depan kantor institusi tersebut.

"Seperti "Bulogmart" yang dilakukan di depan kantor kami setiap hari. Selain itu, kami juga melaksanakan di beberapa pasar seperi pasar kaget untuk meredam terjadinya lonjakan harga kebutuhan pokok seperti beras dan gula pasit," katanya.

Dari pantauan di lapangan, harga beras terutama di Pekanbaru dan Provinsi Riau secara umum cenderung stabil karena pasokan beras untuk daerah tersebut masih didominasi dari wilayah Sumatera Barat dan saat ini tidak mengalami gangguan.

Iwan, pedagang beras Pasar Cik Puan Pekanbaru mengatakan bahwa harga beras beberapa waktu lalu sempat mengalami lonjakan harga. Namun saat ini, sudah kembali stabil.

"Kalau di Pekanbaru sepertinya harga beras masih normal dan tidak ada kenaikan harga seperti di Pulau Jawa. Kalau di Jawa kemungkinan penyebab harga beras naik karena banjir dan kalau di Pulau Sumatra khususnya Kota Pekanbaru belum ada pengaruh," kata dia.

Dia menambahkan, untuk beras jenis premium seperti Anak Daro di jual Rp13 ribu per kilogram, sedangkan Pandan Wangi Rp13.500 per kilogram.

"Jelasnya kalau untuk harga beras, saya pastikan sejauh ini masih normal dan belum ada kenaikan," ungkapnya.